Unik, Juara Dunia Tinju Justru Ingin Jadi Seperti Valentino Rossi

Juara dunia tinju kelas welter ringan IBF, Josh Taylor
Sumber :
  • Sky Sports

VIVA – Menjadi juara dunia tinju kelas welter ringan IBF tak sepenuhnya membuat petinju asal Skotlandia, Josh Taylor, menjadi bahagia.

Eks Bos Honda Sebut Marc Marquez dan Bagnaia Bisa Ribut Jika Ducati Lakukan Ini

Sebab, sejak awal Taylor tak pernah punya keinginan untuk menjadi petinju. Adapun mimpi utamanya adalah jadi juara dunia MotoGP seperti Valentino Rossi.

Taylor menggeluti olahraga tinju sejak 2015. Sejauh ini, ia berhasil memenangkan 15 laga dengan catatan 12 kemenangan KO. Sedangkan gelar juara dunia kelas welter ringan IBF ia raih pada Mei 2019 setelah menang angka mutlak atas petinju Belarusia, Ivan Baranchyk. 

Marc Marquez yang Sukses Usir Hantu

Taylor meyakini punya kemampuan untuk bersaing di level atas balap motor. Namun, situasi ekonomi keluarga tak mendukung mimpinya menjadi nyata.

"Saya pernah mengalami kecelakaan besar. Setelah itu, ayah saya membelikan suspensi yang lebih baik, dan saya bisa naik podium ketiga mengalahkan banyak pembalap dan saat itu mereka sudah memiliki sponsor," kata Taylor, dikutip Daily Star.

Di Tengah Kebangkitan Marc Marquez Jumlah Penonton MotoGP 2024 Pecahkan Rekor

"Tapi, semuanya harus berhenti karena orang tua saya tidak memiliki dana untuk membayar perlombaan, perawatan motor, dan keperluan balapan lainnya. Akhirnya, saya harus menjual motor dan mengubur impian menjadi pembalap," imbuhnya.

Lebih lanjut, Taylor tak menduga bisa menjadi juara tinju dunia. Karena, pada awalnya ia hanya coba-coba. 

"Suatu hari saya melihat Alex Arthur (petinju) berlatih di dekat tempat ibu bekerja. Dia menawari saya untuk berlatih. Dia sempat tak percaya saat saya mengatakan tak suka tinju," ucapnya.

"Tapi, segala hal yang saya lakukan, saya mampu melakukannya dengan baik. Meski saya tidak pernah menduga, menjadikan tinju sebagai jalan hidup saya," jelasnya.

Petinju Putri Taiwan, Lin Yu-ting

Lin Yu-ting Hengkang dari Kompetisi Tinju Dunia Terkait Masalah Gender

Lin Yu-ting, seorang petinju wanita dari Taiwan harus mundur dari kompetisi tinju internasional di Inggris usai kelayakan gendernya dipertanyakan oleh pihak penyelenggara

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024