Pesan Imam Nahrawi untuk Atlet: Teruslah Raih Prestasi

Imam Nahrawi
Sumber :
  • Robbi Yanto/ VIVAnews

VIVA – Imam Nahrawi berpesan kepada seluruh atlet Indonesia agar terus berjuang meraih prestasi untuk Indonesia. Hal itu ia ucapkan usai berpamitan kepada pegawai Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kamis 19 September 2019. 

20 Tim Bersaing di Grand Finale Meet the World With SKF Road to Gothia Cup 2025

Imam baru saja melepaskan jabatannya sebagai menteri Pemuda dan Olahraga (menpora) menyusul statusnya yang ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas kasus dana hibah KONI.

Imam berpesan agar para atlet dapat menjadi rujukan negara mana pun dalam hal prestasi olahraga. "Tunjukkan prestasi karena kita pernah melakukan dan melaksanakan amanat besar negara yaitu Asian Games, Asian Para Games 2018, dan event lainnya," kata Imam.

Sempat Alami KDRT Depan Anak, Istri Labrak Suami Sedang Selingkuh di Tempat Umum

"Jangan berhenti berkarya, melakukan terobosan dan mendedikasikan penuh kepada negeri ini karena olahraga Indonesia harus bangkit," dia menambahkan.

Mantan Menpora, Imam Nahrawi

Media Sosial Akun Gerindra Jadi Tempat Keluhan Warganet ke Presiden untuk Selesaikan Kasus di Tanah Air

Imam juga meminta kepada awak media dan staf Kemenpora untuk mengawal sepak terjang atlet-atlet Indonesia yang akan berjuang di SEA Games 2019, Manila pada November mendatang.

"Chief de Mission (CdM) sudah ditunjuk oleh Komite Olahraga Indonesia (KOI). Kami memberi fasilitas untuk keberangkatan kontingen. Tolong dikontrol dengan baik sehingga target SEA Games bisa dipenuhi," ucap Imam.

Setelah memberikan keterangan pers, Imam pamit untuk kembali ke rumah dinasnya. Dia meminta waktu beberapa hari untuk merapikan barang-barangnya sebelum meninggalkan fasilitas negara itu.

Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada Saat Konferensi Pers di Komdigi (Doc: Natania Longdong)

Polisi Bongkar 619 Kasus Judol sejak 5 November 2024, 734 Orang Ditetapkan Tersangka

Kepala Badan Reserse Kriminal Polri mengatakan pihaknya telah membongkar 619 kasus judi online dan menetapkan 734 orang sebagai tersangka sejak 5 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024