Klasemen Usai MotoGP San Marino, Marquez Butuh Juarai 2 Seri Lagi
- Motogp Pics
VIVA – MotoGP San Marino sudah rampung digelar. Berlangsung di Sirkuit Misano, San Marino, Minggu 15 September 2019 malam WIB, pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, keluar sebagai yang tercepat. Marquez tunggal butuh 2 kali lagi juara seri untuk mempertahankan gelar juara dunia.
Marquez mencatatkan waktu 42 menit 25,163 detik. Dia unggul 0,903 detik atas pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo yang menempati posisi 2.
Berkat kemenangan ini, Marquez mendapat tambahan 25 poin. Torehan itu membuat posisi pembalap asal Spanyol itu di puncak klasemen sementara tidak tergoyahkan.
Marquez total sudah mengumpulkan 275 poin. Dia unggul 93 poin atas pembalap Ducati, Andrea Dovizioso yang bercokol di posisi 2 klasemen sementara.
Marc tinggal butuh 2 kali lagi juara seri untuk mempertahankan gelar juara dunia. Alias gelar ke-6 di pentas MotoGP dan ke-8 ditambah 1 di kelas 125cc dan 1 di Moto2.
Perubahan justru terjadi di posisi 3. Pembalap Ducati lainnya, Danilo Petrucci, naik satu tingkat dengan 151 poin. Dia menggeser andalan Suzuki Ecstar, Alex Rins, yang koleksi poinnya 149.
Berikut klasemen sementara pembalap MotoGP 2019, dikutip dari Crash:
1. Marc Marquez       275
2. Andrea Dovizioso   182
3. Danilo Petrucci      151
4. Alex Rins              149
5. Maverick Vinales   134
6. Valentino Rossi      129
7. Fabio Quartararo   112
8. Jack Miller            101
9. Cal Crutchlow       88
10. Franco Morbidelli   80
11. Pol Espargaro      77
12. Takaaki Nakagami   62
13. Joan Mir                47
14. Aleix Espargaro      37
15. Francesco Bagnaia 29
16. Andrea Iannone      27
17. Johann Zarco        27
18. Miguel Oliviera      26
19. Jorge Lorenzo      23
20. Tito Rabat            17
21. Stefan Bradl        16
22. Michele Pirro        9
23. Sylvain Guintoli      7
24. Hafizh Syahrin      7
25. Karel Abraham      5
(one)
Yamaha Sangat Hati-hati untuk Jual Motor Listrik di Indonesia, Kenapa?
Yamaha menjadi salah satu brand besar di Indonesia yang hingga kini belum menjual motor listrik. Apa alasannya?
