Crosser Dari 19 Provinsi Ikuti Kualifikasi Pra PON Papua
- Pixabay
VIVA – Sebanyak 19 provinsi di Indonesia, termasuk Banten, akan mengikuti prakualifikasi motorcross PON 2020 di Papua. Bahkan perwakilan kepala daerah dari Papua akan hadir sejak pembukaan hingga penutupan yang akan berlangsung Sabtu hingga Minggu, 14-15 September 2019.
"Karena damai Papua damai kita semua. Papua akan tetap selamanya menjadi Indonesia. Besok perwakilan kepala daerah Papua akan hadir dan memberi pesan damai dari Banten," kata Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Banten, Tb Roy Fachroji di Hotel Ratu, Serang, Banten.
Banten sendiri akan menurunkan enam crosser terbaiknya yang akan bertanding di dua kelas berbeda, yakni Jefry Bule, Doni PN, Tb. Bennett Adiyatma untuk kelas 125 cc dan Andri Firman, M. Thoriq serta Agung Andriana untuk kelas 250 cc. Mereka akan bertandung di sirkuit Tembong Jaya, Kota Serang, Banten.
Para kontestan dari 19 provinsi memiliki kemampuan merata, namun crosser Banten memiliki keunggulan lebih sebagai tuan rumah dan mendapatkan dukungan dari masyarakat 'Bumi Jawara'.
"Pembalap Banten saya yakin sangat bisa bersaing. Terlebih kini mereka punya motivasi yang sangat tinggi. Mereka berlaga di kampung halaman sendiri. Mereka ingin membuktikan diri bahwa mereka memiliki kemampuan yang patut diperhitungkan di Indonesia," kata Manajer tim motocross Banten, Deddy Mulyana.
Event tingkat nasional ini diharapkan mampu meloloskan pebalap terbaik Banten bertanding di 'Bumi Cendrawasih' saat PON 2020 mendatang. Atlet crosser asal 'Bumi Jawara' fokus selama pertandingan.
"Secara umum, kesiapan fisik, mental serta sepeda motor sudah siap. Tinggal bagaimana pebalap beraksi di lapangan. Target kita jelas, lolos ke PON Papua tahun 2020 mendatang. Intinya kami tidak main-main," kata Kabid Pembinaan Prestasi IMI Banten, Tb Beben Baenurzaman. (ren)