Polemik Audisi PB Djarum Jangan Pupuskan Mimpi Pebulutangkis Cilik

Peserta Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis, Reva Aulia Putri
Sumber :
  • VIVA/Donny Adhiyasa

VIVA – Sejumlah harapan tentang manisnya sukses menjadi bagian dari klub PB Djarum sepertinya telah mulai memudar dan sirna dari benak pencinta bulutangkis Tanah Air. Rencana PB Djarum menghentikan program Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis turut disesali sejumlah masyarakat, terutama para orangtua dari pebulutangkis-pebulutangkis muda.

Poltek Harber Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2025, Ada Beragam Beasiswa

Hal ini juga yang diutarakan beberapa orangtua yang sangat disayangkan akan hilangnya ajang yang bisa jadi pijakan putra-putri menuju pentas bulutangkis dunia. Polemik tudingan adanya praktik eksploitasi anak melalui produk rokok oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) ini pun diharapkan para orangtua atlet untuk bisa menemukan titik solusinya.

Tanggapan itu salah satunya datang dari Dadan Zaenal Mukhlis, orangtua dari Reva Aulia Putri asal Sumedang yang merupakan peserta Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis usia 10 tahun di Kota Bandung, Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Tegas! Lolly Tak Mau Berbaikan dan Sebut Nikita Mirzani sebagai Ibu

“Menurut saya sebagai orang awam, kalau sampai audisi PB Djarum dihentikan untuk selamanya tentu amat disayangkan. Karena audisi PB Djarum ini sangat dinanti-nantikan tiap tahunnya oleh pebulutangkis cilik di kampung-kampung atau klub-klub kecil lainnya, dan saya pribadi pun ingin sekali anak saya menjadi bagian pebulutangkis yang dibina bakatnya oleh PB Djarum,” ungkap Dadan kepada VIVAnews, Senin malam 9 September 2019.

“Saya berharap sekali ada jalan keluar, khususnya untuk beasiswa audisi PB Djarum ini ke depan bisa melanjutkan lagi program pencarian bakat. Pengennya ya jangan berhenti, akan banyak sekali keluarga pebulutangkis cilik yang terbantu dengan program ini untuk mencapai cita-cita sukses mengharumkan nama bangsa,” jelas Dadan.

Lolly Sebut Sang Ibu Sempat Hubungi Pihak Safe House untuk Siksa Dirinya

Dalam penuturannya, Dadan dan putrinya tidak merasa ada upaya eksploitasi yang dilakukan penyelenggara selama proses audisi. Dengan tegas ia menyatakan bahwa melekatnya logo “Djarum Badminton Club” dalam setiap ornamen atribut audisi adalah murni identitas klub bulutangkis dan bukan sebagai merek dagang seperti yang dituduhkan KPAI.

“Ya kita nggak sama sekali merasa menjadi objek atau alat eksploitasi rokok gitu, saya melihatnya itu (brand Djarum di kaus peserta) cuma identitas klub saja, nggak jadi masalah. Saya juga tidak merokok, kita tahunya datang ke kegiatan ini ya cuma mau ikut audisi, biar anak-anak bisa masuk klub bulutangkis bagus gitu saja,” ujar Dadan yang juga pernah mengantar putrinya yang berhijab itu mengikuti audisi umum di Cirebon pada 2017.

Jagat media sosial dan media nasional terus menyoroti polemik akan dihentikannya ajang Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis, terkait rekomendasi KPAI. KPAI pun mengakui pihaknya sudah mengetahui tentang rencana Djarum Foundation untuk menghentikan kegiatan audisi itu pada 2020.

Ilustrasi belajar online.

Istri Deddy Corbuzier Beri Beasiswa Gratis untuk Siswa SMA Kelas 3 yang Ingin Lanjut Kuliah, Begini Caranya!

Kabar baik datang untuk para siswa SMA kelas 3 yang bercita-cita melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi dari Sabrina Chairunnisa, istri Deddy Corbuzier.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025