Keistimewaan Kang Kyung-Jin, Pelatih Asing Pertama Bulutangkis China
- Badminton Planet
VIVA – Keputusan Asosiasi Bulutangkis China (CBA) menggunakan jasa pelatih asing untuk pertama kalinya sepanjang sejarah sempat menggemparkan publik sejagat. Kekuatan tradisional bulutangkis Negeri Tirai Bambu memang selama ini sangat idealis dan konsisten hanya menggunakan para pelatih lokal.
Sejarah pun mencatat, Selasa 3 September 2019, China resmi mulai menggunakan jasa pelatih asing dengan mengontrak legenda Korea Selatan, Kang Kyung-Jin. Dilansir Donga Ilbo, Kang bakal mengisi posisi sebagai salah satu staf pelatih sektor ganda tim nasional China.
Ada pun keputusan tersebut tak lain dipicu dengan hasil tak maksimal di Kejuaraan Dunia 2019, di mana China hanya mampu meloloskan satu wakil di babak final dan meraih satu gelar. Torehan itu dianggap paling buruk sepanjang sejarah China di ajang berlabel juara dunia tersebut, atau lebih buruk dari 1995 dan 1993 yang masih mengirim dua wakil di babak final.
Lantas apa yang jadi latar belakang skuat Negeri Tirai Bambu membulatkan tekad merekrut Kang Kyung-Jin? Setidaknya ada tiga faktor pertimbangan memboyong eks pelatih duet Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong itu yang antara lain adalah:
Pertama, Kang Kyung-Jin merupakan mantan pemain ganda putra pemegang gelar All England Open 1997. Kedua, dia punya reputasi baik mengembangkan pemain ganda, dan terakhir, ia juga memiliki kemampuan pembinaan individu yang kuat.
Dalam beberapa tahun terakhir, para pelatih asal Korea telah menorehkan dampak besar di kancah bulutangkis dunia. Seperti saat mantan peraih medali emas Olimpiade, Park Joo-Bong, memimpin tim nasional Jepang untuk menyalip China menjadi negara terkuat dalam bulutangkis, terutama di sektor tunggal putra dan ganda putri.
Sebagai catatan, China tak pernah memboyong pelatih asing untuk bergabung dengan tim bulutangkis nasionalnya. Tetapi sekarang, mereka mengandalkan Kang untuk meningkatkan kembali prestasi di sektor ganda. (one)
Lin Dan: Dididik Jadi Pianis, Malah Jadi Legenda Bulutangkis
Lin Dan memutuskan pensiun dari bulutangkis, Sabtu 4 Juli 2020.
