FIA Umumkan Hasil Penyelidikan Tewasnya Pembalap Formula 2
VIVA – Pembalap asal Prancis, Anthoine Hubert meninggal dalam kecelakaan Formula 2 di Sirkuit Spa Francorchamps, Belgia pada 31 Agustus 2019. Saat itu, Hubert tengah mengendarai mobilnya dengan kecepatan 160 kilometer per jam, sebelum tertabrak oleh Juan Manuel Correa.
Setelah kejadian itu, FIA (Federation Internationale de I'Automobile) langsung mengambil tindakan dengan melakukan investigasi selama lima bulan lamanya, guna mencari tahu penyebab kecelakaan Hubert hingga meninggal dunia.
Dikutip dari Mirror, Senin 10 Februari 2020, jawaban dari investigasi atas peristiwa meninggalnya pembalap yang baru berusia 22 tahun itu, telah disimpulkan bahwa tidak ada pembalap yang terlibat dan harus disalahkan.
FIA juga telah menentukan. bahwa tidak ada penyebab spesifik. tetapi banyak faktor kontribusi yang menyebabkan tragedi itu. Mereka juga menemukan. jika tidak ada bukti bahwa setiap pembalap gagal merespons dengan cepat terhadap sinyal bendera kuning.Â
Badan pengatur Formula 1 itu juga mengungkapkan, bahwa Hubert tewas akibat luka yang tidak dapat disembuhkan. Selain itu, hasil investigasi menyimpulkan bahwa reaksi panitia dalam melakukan penyelamatan dianggap tepat waktu dan sangat baik.
Juan Manuel Correa, pembalap Amerika yang menabrak Hubert juga mengalami cedera pada tulang belakang dan patah tulang di kedua kakinya. Selain itu, kecelakaan maut itu juga melibatkan Giuliano Alesi, putra dari pembalap legenda Formula 1, Jean Alesi.