Tim Haas F1 Lepas Identitas Suram
VIVA – Tim balap Formula 1 asal Amerika, Haas telah mengakhiri era Rich Energy untuk selamanya. Mereka akan meluncurkan warna mobil terbaru, untuk menggantikan warna hitam dan emas dari salah satu sponsor yang bermasalah musim lalu.
"Saya senang melihat mobil kembali ke warna-warna Haas Automation yang lebih akrab, tentu saja ini merupakan corak yang mudah diidentifikasi oleh banyak orang," ujar pemilik tim, Gene Haas, dilansir dari Motorsportmagazine, Jumat 7 Februari 2020.
Haas menjadi satu-satunya tim asal Negeri Paman Sam, yang mengalami musim terburuk hingga saat ini. Mereka menyelesaikan kejuaraan tahun lalu, hanya berada di peringkat kesembilan dari keseluruhan klasemen.
"Terus terang, saya berharap VF-20 akan mengembalikan kami ke bentuk yang pernah kami jalankan pada 2018, ketika saat itu berada di urutan kelima dalam klasemen," kata Haas.
"Tahun 2019 adalah musim yang sulit bagi kami untuk bertahan. Kami telah melalui proses yang panjang, tapi kami percaya bahwa belajar dari pengalaman untuk bisa menerapkan pengetahuan agar menjadikan VF-20 menjadi mobil yang lebih kompetitif," tambahnya.Â
Menjelang peluncuran mobil 2020, kepala tim Geunther Steiner mengatakan bahwa VF-20 yang baru, harus bisa mengalami peningkatan yang nyata dalam upaya untuk melupakan musim 2019 yang cukup mengecewakan.
"Saya tak sabar untuk melihat VF-20 untuk memulai debutnya. Seperti dalam pengujian, Anda menginginkan banyak hal seperti, jarak tempuh, keandalan dan kecepatan. Hal ini akan disambut, saat kami mempersiapkan diri untuk balapan pertama di Australia," katanya.
Haas akan mengungkapkan mobil terbarunya di musim 2020 pada pagi hari, saat tes pra musim pertama yang akan berlangsung di Barcelona, pada 19 Februari 2020.