Ferrari Ngebet Punya Pembalap Tanpa Jakun
- www.susiewolff.com
VIVA – Ferrari Driver Academy menargetkan masuknya seorang pengemudi wanita, ke dalam jajaran pembalapnya. Menurut kepala tim Ferrari, Mattia Binotto, ia bersikeras jika wanita harus menjadi bagian dari program pengembangan pengemudi yang dimiliki Scuderia.
Seorang pembalap wanita belum pernah muncul di Ferrari Driver Academy, sejak peresmian akademi pembalap itu pada 2009. Saat ini ada tujuh pembalap pria, termasuk Mick Schumacher, Giuliano Alesi serta Jean Alesi. Kurangnya keragaman itu, adalah sesuatu yang ingin ditangani Binotto.
"Kami perlu melihat generasi yang memiliki bakat untuk masa depan Ferrari. Akademi (juga mencari) wanita di masa depan. Wanita harus menjadi bagian dari Akademi Ferrari, itu adalah sesuatu yang sedang kami kerjakan saat ini," ujarnya, dikutip dari laman resmi Formula 1, Kamis 16 Januari 2020.
Pembalap wanita hasil pengembangan tim Alfa Romeo di 2019, Tatiana Calderon diketahui telah menikmati beberapa tes F1 dalam beberapa musim terakhir. Yang terbaru adalah, saat ia mengendarai Sauber C32 di Sirkuit Paul Ricard pada Agustus tahun lalu.
Sementara itu, Susie Wolff tetap menjadi satu-satunya wanita yang mengendarai mobil F1. Ia mengendarai mobil milik tim Williams pada 2015, yakni saat balapan berlangsung di Inggris.
Selain pembalap wanita, keinginan lain yang ingin didorong Binotto adalah Esports. Timnya diketahui telah memenangkan New Balance Esports Pro Series di tahun perdananya.