Kejutan Olimpiade Tokyo 2020, Ada Robot Berkeliaran di Lapangan

FSR atau Field Support Robot, robot canggih pembantu di Olimpiade Tokyo 2020
Sumber :
  • VIVA.co.id/Hadi Suprapto

VIVA – Olympic dan Paralympic Tokyo 2020 bakal banyak kejutan. Salah satunya ada robot otonom berbentuk kendaraan mini yang bakal berkeliaran membantu atlet di beberapa cabang pertandingan. 

Toyota Pilih China Jadi Basis Produksi Mobil Listrik Lexus

Toyota, sponsor utama gelaran ini, Kamis kemarin, 24 Oktober 2019, mendemokan aksi robot pintar di depan jurnalis dari beberapa negara, termasuk Indonesia. Demonstrasi ini dilakukan di pusat riset untuk teknologi masa depan, Toyota Research Institute - Advanced Development (TRI-AD) di Tokyo.

Robot itu bernama Field Support Robot atau FSR. Robot ini bertugas membantu staf di arena Olimpiade, khususnya untuk cabang lempar cakram, lempar lembing, lempar peluru atau lempar martil, dan club throw khusus di Paralympic.

Daihatsu Siap Luncurkan Mobil Kecil Bertenaga Besar Racikan Gazoo Racing

Sistem kerja FSR adalah mengenali petugas pengambil cakram melalui kamera dan radar, lalu mengikutinya. Melalui program kecerdasan buatan (AI), robot akan membawa kembali cakram atau lembing yang telah dilempar atlet dan secara otonom mengantar cakram itu ke area pelemparan.

Robot pembantu

Terpopuler: Motor Secanggih Honda PCX 160, Ada Kucuran Dana ke Thailand

Human Support Robot - HSR, robot pembantu orang sakit

Human Support Robot - HSR, robot pembantu orang sakit. (VIVA.co.id/Hadi Suprapto)

Pada saat yang sama, TRI-AD juga mendemonstrasikan Human Support Robot (HSR). Robot baik hati ini bisa melayani orang sakit, kaum disabilitas, dan para lanjut usia yang mengalami keterbatasan gerak. 

HSR didesain bisa mengerjakan segala jenis pekerjaan, mulai dari mengambilkan minum hingga membantu mengatur pola hidup pasien. 

VIVA Otomotif: All New Toyota Agya di GJAW 2023

Harga Mobil LCGC Bakal Lebih Mahal Gegara PPN 12 Persen, Toyota: Perlu ada Intervensi

Mobil LCGC termasuk kategori barang mewah yang ikut terdampak kenaikkan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) dari 11 persen menjadi 12 persen di tahun ini. Artinya tidak menutup

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025