Misionaris di Australia Bikin Gempar, Klaim Bisa Hidupkan Orang Mati
- abc
Dia juga bekerja paruh waktu, meskipun mengakui dirinya tidak diperbolehkan bekerja di Australia karena status visanya.
Kepada ABC, Ana berdalih bahwa dia tidak pernah menyuruh warga Wangkatjungka untuk membakar benda-benda suci Aborigin.
Namun Ana mendukung keputusan warga di sana untuk membersihkan komunitasnya dari kejahatan.
"Fokus saya adalah mereka yang kecanduan narkoba atau alkohol, perokok, semuanya," katanya.
"Kebanyakan dari mereka itu kemudian merasa bahagia," katanya.
Ana mulai menganggap kepercayaan tradisional Aborigin sebagai bentuk pemujaan setan setelah tiba di Kimberley.
"Sat mereka bicara mengenai roh-roh, saya bisa pastikan itu semua roh jahat," ujarnya.
"Saya melihat semua itu terkait dengan sihir. Bukan dari Tuhan. Semua itu dari setan," jelas Ana.
Seorang warga Aborigin Olive Knight membenarkan hal itu. "Roh-roh yang saya tumbuh bersamanya, sangat ketat, penuh ketakutan, selalu meminta pembalasan," ujarnya.
Ana Makahununiu sendiri berencana kembali ke Kimberley, lengkap dengan tim misionaris dari Sydney.
"Kami berencana datang lagi ke Wangkatjungka, dan saya percaya kini kami bisa mempersatukan semua orang."
Misionaris Pentakosta semakin marak