Mengapa Penting Menggunakan Private Network dan Cara Mencegah Social Engineering

Ilustrasi private network
Sumber :
  • Bingiton Seo

VIVA – Keamanan data menjadi prioritas utama bagi setiap entitas bisnis. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga keamanan data. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk menjaga keamanan data adalah menggunakan jaringan pribadi atau private network. Selain implementasi private network, upaya menjaga data pribadi dapat dilakukan melalui pencegahan social engineering.

Phishing, Pretexting, hingga Baiting: Ragam Modus Social Engineering yang Mengintai

Sayangnya, dua hal ini masih belum mendapatkan perhatian yang cukup dari banyak pihak. Padahal, dua hal tersebut adalah dua langkah krusial dalam melindungi informasi sensitif. Maka dari itu, artikel ini akan membahas tentang pentingnya jaringan pribadi, definisi, serta cara efektif untuk mencegah social engineering.

Apa Itu Private Network?

Kepala BSSN Sebut Serangan Ransomware Jadi Ancaman Utama di Pilkada 2024

Jaringan pribadi atau private network adalah jaringan komunikasi yang digunakan secara eksklusif oleh pengguna dari satu organisasi atau entitas. Seperti namanya, jaringan ini digunakan secara privat dan tidak terekspos ke jaringan eksternal atau publik.

Private network biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer dan perangkat lain dalam lingkungan yang terkontrol. Ini tentu memberikan jaminan pertukaran data aman dan terisolasi dari internet umum.

Surga Baru bagi Penggemar Olahraga

Private network sendiri biasanya disediakan oleh penyedia layanan internet atau internet service provider ataupun dari perusahaan yang menyediakan layanan private network. Di Indonesia sendiri, banyak perusahaan yang menawarkan private network. Adapun, salah satu penyedia layanan private network terbaik di Indonesia adalah Telkomsel.

Jaringan pribadi dapat diimplementasikan secara fisik maupun secara virtual. Implementasi private network secara fisik diimplementasikan dengan menggunakan kabel dan switch dalam satu lokasi. Sedangkan, private network secara virtual melalui teknologi seperti Virtual Private Network (VPN) yang mengenkripsi koneksi di internet publik untuk menciptakan jalur yang aman antara pengguna dan jaringan.

Jika Anda sedang mencari solusi Private Network terbaik untuk menunjang konektivitas bisnis Anda, Telkomsel Enterprise siap menyediakannya. Produk ini dirancang untuk memberikan jaringan eksklusif, reliabel, dan stabil di lokasi perusahaan dengan local breakout sehingga mampu meningkatkan efisiensi operasi bisnis klien perusahaan.

Private Network kami meminimalisir ketergantungan pada jaringan publik, mengurangi risiko downtime. Dengan fitur ini, perusahaan dapat tetap terhubung dengan koneksi eksternal meskipun jaringan publik mengalami gangguan. Selain itu, produk ini juga melindungi data dan operasional sistem Anda dari ancaman eksternal. Ini berarti, tidak hanya jaringan Anda yang aman dan stabil, sebab Pasti Ada Solusi agar data dan sistem operasional perusahaan Anda terlindungi dengan baik.

Pentingnya Menggunakan Private Network

Private network memberikan beberapa keuntungan bagi penggunanya. Berikut adalah alasan kenapa penggunaan private network adalah hal yang penting.

1.Perlindungan Data yang Optimal

Private network menyediakan lingkungan yang aman untuk data dan informasi perusahaan. Private network akan mengisolasi mereka dari akses publik yang bisa berpotensi berbahaya. Karena terisolir, penggunaan private network tentunya akan mengurangi risiko serangan siber dan pencurian data.

2. Kontrol Akses yang Ketat

Penggunaan private network memungkinkan perusahaan untuk lebih ketat dalam mengontrol siapa saja yang memiliki akses. Terutama akses ke informasi penting. Hal ini penting untuk mencegah akses tidak sah yang bisa membahayakan integritas data perusahaan.

3.Peningkatan Performa

Jaringan pribadi biasanya memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan jaringan publik karena penggunaannya yang terbatas hanya pada entitas perusahaan. Performa ini kritikal untuk aplikasi bisnis yang memerlukan transfer data besar atau membutuhkan kecepatan tinggi untuk operasional sehari-hari.

Social Engineering

Berkaitan dengan keamanan data, salah satu hal sangat beresiko dalam menjaga keamanan data adalah social engineering. Tapi apa itu social engineering?

Social engineering adalah teknik manipulasi psikologis yang digunakan oleh penjahat siber kepada target. Social engineering sangat efektif karena sering kali lebih mudah mengeksploitasi kesediaan manusia untuk membantu daripada menemukan kelemahan teknis dalam perangkat lunak dan sistem keamanan, sehingga menjadi salah satu ancaman siber paling berbahaya dan sulit untuk dideteksi.

Tujuannya bermacam-macam. Contohnya untuk memperoleh akses ke informasi, sistem, atau jaringan dengan menipu individu agar memberikan data sensitif atau melakukan tindakan yang memungkinkan akses tidak sah.

Keberhasilan social engineering tergantung pada kemampuan pelaku untuk membangun kepercayaan dengan korban. Misalnya, seorang penyerang mungkin berpura-pura menjadi teknisi IT dari perusahaan korban, memberikan instruksi untuk mengunduh perangkat lunak yang sebenarnya adalah malware.

Cara Mencegah Social Engineering

1.Edukasi dan Pelatihan Karyawan

Memberikan pelatihan tentang kesadaran keamanan kepada semua karyawan adalah langkah pertama dan paling penting dalam mencegah social engineering. Karyawan harus diajarkan tentang berbagai taktik yang digunakan oleh penjahat siber, seperti phishing, pretexting, dan baiting.

2.Implementasi Kebijakan Keamanan yang Kuat

Menetapkan kebijakan keamanan yang jelas dan mengharuskan karyawan untuk mengikutinya dapat mengurangi risiko social engineering. Hal ini termasuk kebijakan tentang penggunaan password yang kuat, manajemen akses, dan prosedur verifikasi identitas.

3. Penggunaan Teknologi Keamanan

Mengimplementasikan solusi teknologi seperti private network, anti-phishing tools, dan secure email gateways dapat membantu melindungi perusahaan dari serangan social engineering. Teknologi ini memberikan lapisan keamanan tambahan yang membuat serangan lebih sulit dilakukan.

4. Pengembangan Budaya Keamanan

Membangun budaya keamanan di dalam organisasi dimana setiap karyawan merasa bertanggung jawab atas keamanan informasi adalah vital. Ini termasuk melaporkan kegiatan mencurigakan dan tidak mengabaikan protokol keamanan yang telah ditetapkan.

Berikut adalah penjelasan mengenai apa itu private network dan pencegahan social engineering. Kesimpulannya, penggunaan private network dan strategi pencegahan social engineering adalah hal yang penting untuk diketahui oleh setiap perusahaan.

Implementasi private network seperti yang ditawarkan oleh telkomsel dan pencegahan social engineering ada baiknya juga diterapkan oleh perusahaan. Keduanya adalah kombinasi yang tepat untuk melindungi aset dan data perusahaan. Dengan mengambil langkah-langkah ini, termasuk dengan menggunakan solusi Private Network dari Telkomsel Enterprise, Pasti Ada Solusi agar perusahaan dapat mengurangi risiko serangan siber dan memastikan keberlanjutan operasional yang aman.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya