Kemnaker Berkomitmen Terus Tingkatkan Kinerja Layanan Publik Balai Besar K3 Jakarta

Dirjen Binwasnaker dan K3 Kementerian Ketenagakerjaan, Haiyani Rumondang
Sumber :
  • Kemnaker

VIVA – Pemerintah menegaskan pentingnya keselamatan kerja dalam kegiatan usaha di Indonesia agar dapat maksimal dalam upaya mendongkrak laju perekonomian.

Konglomerat Sugiman Halim Investasi Jumbo Saham BOAT, Kepemilikannya Naik Jadi 10,51 Persen

Mewujudkan hal itu, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus meningkatkan kinerja pelayanan publik dari Balai Besar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (BBK3) Jakarta pada bidang pelayanan K3 di Industri.

Akselerasi Transisi Energi, Penerapan ESG Harus Jadi Budaya Industri

Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Binwasnaker dan K3) Haiyani Rumondang mengatakan, pihaknya mempunyai komitmen yang setinggi-tingginya dalam memberikan pelayanan K3 khususnya di Balai Besar K3 Jakarta.

"Kemnaker miliki perhatian yang luar biasa terhadap tugas dan fungsi K3 khususnya yang ditangani oleh Balai Besar K3 Jakarta," kata Dirjen Haiyani dalam sambutannya di acara Temu Pelanggan 2024 Balai Besar K3 Jakarta, yang bertajuk "Mewujudkan Kemitraan K3 untuk Menciptakan Tempat Kerja yang Aman, Sehat dan Selamat", Selasa (19/3/2024).

BTN Pede Perolehan DPK Bakal Tumbuh di Atas Rata-rata Industri hingga Akhir 2024

Haiyani mengemukakan, komitmen dalam memberikan pelayanan K3 yang baik dapat diwujudkan melalui revitalisasi Balai K3.

Revitalisasi Balai K3 semata-mata bukan hanya pembangunan sarana dan prasarana, tetapi juga peningkatan kapasitas SDM dalam menerapkan K3 itu sendiri.

"Dengan adanya revitalisasi Balai K3 dapat mempercepat promosi K3 secara meluas dan komprehensif," ucapnya.

Sementara itu Kepala Balai Besar K3 Jakarta Aminah mengatakan, Temu Pelanggan sebagai wadah apresiasi dan silaturahmi dengan pelanggan dan mitra pengguna layanan Balai Besar K3 Jakarta.

"Temu Pelanggan menjadi kesempatan untuk menjalin kerja sama berbagai pemangku kepentingan, penyelenggara layanan, pengguna layanan serta stakeholders terkait," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya