Bea Cukai Laksanakan Asistensi dan Pendampingan Ekspor Bagi UMKM
- Bea Cukai
VIVA – Bea Cukai terus berperan aktif dalam mendorong UMKM untuk merambah pasar internasional. Selain rutin memberikan asistensi, Bea Cukai juga hadir dalam forum yang diselenggarakan asosiasi atau instansi pemerintahan lainnya.
Bea Cukai Malang menunjukan peran aktifnya dengan menghadiri acara Rapat Kerja Nasional Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) ke VII 2024 yang diselenggarakan pada awal Maret lalu.
Kasubdit Hubungan Masyarakat dan Penyuluhan, Encep Dudi Ginanjar, mengungkapkan, dukungan terhadap UMKM akan terus dijalankan sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia. “Sesuai dengan arahan presiden, dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, Bea Cukai akan terus berkolaborasi dengan kementerian/lembaga lainnya untuk mendukung UMKM.”
Beberapa UMKM binaan Bea Cukai Malang yang telah sukses melebarkan sayapnya ke pasar internasional antara lain CV Bunga Melati dan PT Delapan Ladang Emas. Keduanya telah berhasil memasarkan produknya ke Jepang.
Langkah Bea Cukai Malang untuk mendorong UMKM juga dijelaskan dalam agenda rapat tersebut. Bea Cukai Malang telah melakukan asistensi, mediasi, dan koneksi dalam rangka mendorong UMKM naik kelas menembus pasar ekspor dengan pembinaan ekspor berkelanjutan.
Sementara itu, asistensi terhadap UMKM juga diberikan oleh Bea Cukai Parepare. Hal ini dilakukan demi menjaga keberlanjutan dan pengembangan UMKM yang telah naik kelas dan berhasil ekspor. Bea Cukai Parepare memberikan asistensi kepada CV General Engineer di Kabupaten Enrekang dan CV Semarang di Kota Parepare. Hal ini dilakukan untuk memastikan pendampingan maupun asistensi tetap dilaksanakan, sekaligus melakukan pengumpulan data serta informasi atas masalah yang dihadapi oleh para pelaku UMKM yang ada di bawah pengawasan Kantor Bea Cukai Parepare.
Encep menambahkan bahwa asistensi dan pendampingan ekspor diharapkan dapat memacu semangat para pegiat UMKM untuk dapat merambah pasar internasional, “Kegiatan asistensi dan pendampingan ekspor ini diharapkan mampu menambah wawasan dan motivasi para pelaku UMKM untuk dapat mengembangkan usaha UMKM agar dapat melakukan ekspor, dan secara tidak langsung mendorong pelaku UMKM mengembangkan produknya di dunia internasional.”