Menaker Beri Semangat Tingkatkan Kompetensi pada Peserta Pemagangan di Thailand
- Kemnaker
VIVA – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah mengadakan kunjungan kerja ke Thailand, pada Sabtu (17/2/2024) waktu setempat. Dalam lawatan tersebut, Menaker melakukan pertemuan dengan Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Thailand Rachmat Budiman. Menaker Ida mengatakan, pertemuannya dengan Dubes Rachmat membahas mengenai rencana kerja sama program pelatihan dan pemagangan tenaga kerja di kedua negara.
Di sela kunjungan kerjanya di Thailand, Menaker Ida Fauziyah menemui para peserta pemagangan bidang perhotelan di Bangkok, Thailand, Minggu (18/2/2024).
Menaker dalam sambutannya menyampaikan bahwa program pemagangan ke luar negeri merupakan salah satu upaya pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM).
Menaker mengatakan, Indonesia akan menghadapi bonus demografi yang puncaknya terjadi pada tahun 2030 hingga 2035 di mana Indonesia akan didominasi oleh penduduk usia produktif (15-64 tahun), sementara dalam menghadapi bonus demografi dibutuhkan SDM-SDM yang berkompeten.
"Kondisi tersebut harus direspons dengan baik yang salah satunya dengan menyiapkan SDM yang kompeten. Jika kita menyiapkan dengan baik, bonus demografi akan mendatangkan manfaat yang besar, seperti perekonomian kita menjadi meningkat," ucap Menaker.
Ia mengatakan, keberhasilan dalam meraih bonus demografi menjadi jembatan dalam melangkah menuju Indonesia Emas tahun 2045. Pada tahun tersebut Indonesia diharapkan menjadi negara maju.
Oleh karena itu, ia menekankan para peserta pemagangan agar memanfaatkan dengan sebaik-baiknya kesempatan mengikuti program pemagangan bidang perhotelan di Thailand. Kompetensi dan semangat kerja yang diperoleh selama di Thailand dapat diterapkan sepulangnya di Indonesia.
"Saya tidak akan lelah berpesan kepada adik-adik agar terus semangat dalam meningkatkan kompetensi dan menjaga nama baik Indonesia di mata masyarakat dunia," ucapnya.
Kemnaker Menghormati dan Siap Menindaklanjuti Putusan MK Terkait UU 6/2023
Kemnaker akan mengajak serikat pekerja/serikat buruh, APINDO, KADIN, dan para pemangku kepentingan lainnya untuk berdialog mengenai tindak lanjut pasca-putusan MK.
