Sinergi Bea Cukai dan Pamtas TNI Gagalkan Penyelundupan 1 Kg Sabu di Perbatasan Sebatik
- Bea Cukai
VIVA – Sinergi Bea Cukai Nunukan, TNI dan Badan Intelijen Negara Daerah Kalimantan Utara (Binda Kaltara) telah menggagalkan penyelundupan narkotika jenis sabu pada 19 Desember 2023. Selain mengamankan narkotika, petugas juga meringkus seorang pria berinisial S yang menjadi kurir narkotika di wilayah sekitar Desa Aji kuning, Kecamatan Sebatik tengah, Provinsi Kaltara.
Penindakan bersama ini berawal dari adanya informasi masyarakat akan adanya pelintas batas yang akan membawa narkotika di sekitar Pelabuhan Aji Kuning Sebatik, sehingga dibentuk tim gabungan untuk melakukan pencarian dan pemeriksaan terhadap orang-orang yang melintas. “Saat dilakukan pemeriksaan atas seorang pria yang dicurigai, pada barang bawaannya ditemukan satu bungkusan plastik teh cina, yang diduga merupakan narkotika,” ungkap Danang Seno Bintoro, Kepala Kantor Bea Cukai Nunukan.
Selanjutnya Sdr. S beserta barang bawaannya diamankan di Pos Koki Satgas Pamtas Aji Kuning untuk dilakukan pemeriksaan mendalam. Setelah dilakukan pemeriksaan menggunakan alat identifikasi narkotika oleh personil Polres Nunukan dan Bea Cukai Nunukan, diyakini bahwa barang yang dikemas dalam kemasan plastik teh cina adalah narkotika sabu dengan berat kotor 1.000 gram.
Terhadap terduga pelaku Sdr. S dan barang bukti narkotika selanjutnya dilakukan press release di Makotis Satgas Pamtas Nunukan dan diserahkan ke polres Nunukan untuk penelitian dan proses lebih lanjut.
Danang mengungkapkan bahwa dalam dua minggu terakhir, telah dilakukan tiga kali penindakan di wilayah perbatasan Nunukan. “Hal ini merupakan sinyal kepada kita bahwa ancaman dari narkotika ini sangat besar akhir-akhir ini.”
Bea Cukai akan terus bersinergi dalam perang memberantas narkoba. Bea Cukai Nunukan juga menyampaikan apresiasinya kepada instansi terkait dan masyarakat yang turut aktif memberantas peredaran narkotika. “Kita semua berharap seluruh masyarakat Indonesia terutama generasi muda bisa terlindungi dengan baik, jauh dari pengaruh narkotika.”