Asistensi Ekspor, Jadi Langkah Bea Cukai Berdayakan UMKM

Bea Cukai mengasistensi para pelaku UMKM berpotensi ekspor
Sumber :
  • Bea Cukai

VIVA – Bea Cukai, melalui unit-unit vertikalnya, gencar mengasistensi para pelaku UMKM agar dapat merealisasikan ekspor produknya. Seperti Bea Cukai Bandung dan Bea Cukai Jagoi Babang yang mengunjungi dua pelaku UMKM berpotensi ekspor.

Bakti Sosial Akhir Tahun, Warga Rempang Galang Terima Layanan Pengobatan Gratis dan Pemeriksaan Kesehatan

"Asistensi ekspor ini jadi langkah kami dalam memberdayakan UMKM dan meningkatkan perekonomian daerah," ungkap Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar, pada Rabu (15/11).

Di Bandung, petugas Bea Cukai Bandung kunjungi unit usaha produsen makanan ringan Kyarrasa Indonesia, pada 03 November 2023. UMKM yang mengusung slogan “Nyemil Sehat Rasa Pangan Lokal” ini menawarkan snack bebas kandungan gluten dengan beragam varian, seperti kopi, sorghum, ubi cilembu, dan daun kelor. Tidak hanya itu, UMKM ini juga memproduksi abon ikan tuna.

Deretan Titik Panggung Hiburan dan Bazar UMKM Sambut Tahun Baru 2025

"Saat asistensi, petugas Bea Cukai Bandung menjelaskan segala hal terkait ekspor from start to finish. Saat ini, Kyarrasa masih berusaha meluaskan pasar domestik, tetapi tidak menutup kemungkinan untuk menjamah pasar mancanegara," ujarnya.

Kegiatan serupa juga terlaksana di Jagoi Babang pada tanggal 9 November 2023. Bea Cukai Jagoi Babang mengunjungi Sentra Industri Kecil Bidai Hasta Karya di dusun Risau, Kecamatan Jagoi Babang.

Pemerintah Pastikan Gelontorkan Paket Stimulus Rp 38,6 Triliun pada 2025

"Kami mengapresiasi hasil kerajinan bidai milik Hasta Karya, dan kami sampaikan juga bahwa Bea Cukai Jagoi Babang akan memberikan dukungan dan siap mengasistensi Hasta Karya. Diharapkan, UMKM ini akan semakin mampu bersaing, tidak hanya di pasar domestik tetapi juga di pasaran global melalui kegiatan ekspor," tambahnya.

Melalui kegiatan asistensi oleh unit-unit vertikal Bea Cukai ini, Encep berharap wawasan para pelaku UMKM semakin bertambah, sehingga mereka dapat mengembangkan usahanya dan dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan perekonomian daerah dan nasional.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto

Didominasi Penjualan Produk Lokal, Program Belanja Murah Akhir Tahun 2024 Bukukan Transaksi Puluhan Triliun Rupiah

Dorongan Pemerintah terhadap sejumlah program belanja murah tersebut disambut baik dengan animo tinggi masyarakat dan berhasil membukukan transaksi yang mencapai Rp71,5 T

img_title
VIVA.co.id
2 Januari 2025