Bea Cukai Turut Bantu Polri Ungkap Pencucian Uang Sindikat Narkotika 10,5 Triliun Rupiah

Bea Cukai ungkap pencucian uang sindikat narkotika jaringan internasional
Sumber :
  • Bea Cukai

VIVA – Bea Cukai bantu keberhasilan Polri dan aparat penegak hukum lainnya dalam pengungkapan tindak pidana pencucian uang sindikat narkotika jaringan internasional. 

Terima Kedatangan Ketua KPK, Kapolri Jamin Kortas Tipidkor Tidak Tumpang Tindih

Pengungkapan transnational organized crime narkotika tersebut berawal dari adanya kesamaan modus operandi yang merujuk pada bandar besar narkoba sindikat Thailand Fredy Pratama. Pada periode 2020 s.d. 2023, Polri melakukan penelusuran lebih lanjut dan mengamankan 884 orang tersangka, barang bukti narkotika jenis shabu sebanyak 10,2 ton, serta aset tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebanyak Rp273,45 miliar. Jika dikonversikan, seluruh barang bukti narkotika dan aset TPPU yang telah diamankan mencapai Rp 10,5 triliun. Pengungkapan ini menjadi yang terbesar hingga mendapatkan rekor MURI. Hal itu diungkapkan Kabareskrim Polri, Wahyu Widada pada konferensi pers di Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, pada Selasa (12/09).

Turut hadir dalam konferensi pers tersebut, Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Askolani. Ia menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung upaya Polri dan instansi penegak hukum lainnya dalam menindak tegas penyalahgunaan narkotika. Hal ini pun sejalan dengan salah satu tugas dan fungsi Bea Cukai, yaitu sebagai community protector.

Salah Satu Jawaban Nyeleneh Casis Ingin Masuk Polisi yang Viral: Agar Bisa Dapat Wanita Idaman

"Bea Cukai mendukung penuh upaya pemerintah Indonesia, khususnya Bareskrim Polri dalam melakukan penyidikan TPPU yang bertujuan untuk memiskinkan bandar narkoba. Hal itu kami yakini dapat memberikan efek jera kepada bandar narkoba dan menyelamatkan generasi penerus bangsa," ujar Askolani.

Ilustrasi DWP

Babak Baru Kasus Pemerasan DWP 2024, LBH Jakarta Sebut Kapolda Metro Jaya Harus Ikut Bertanggung Jawab

LBH Jakarta menilai kasus ini tidak hanya mencoreng institusi Polri, tetapi juga berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum.

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2025