Pakar Ungkap Alasan Airlangga Layak Jadi Cawapres Prabowo

Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kanan) bersama Bacapres Prabowo Subianto
Sumber :
  • Dok. Golkar

Jakarta– Pakar komunikasi dari Universitas Esa Unggul Iswadi menilai Partai Golkar layak mendapatkan posisi calon wakil presiden dari Prabowo Subianto. Menurutnya, Partai Golkar dan ketua umumnya Airlangga Hartarto bisa menjadi kunci kemenangan Prabowo di Pilpres 2024.

Profil dan Kisah Inspiratif Mbah Guru Matematika, Pengajar Viral yang Dapat Penghargaan dari Prabowo

Iswadi menuturkan, ada sejumlah faktor yang membuat Golkar dan Airlangga bisa mendongkrak kemenangan untuk calon presiden dari Partai Gerindra itu. Faktor utama karena Golkar menjadi partai terbesar kedua di Parlemen Senayan. 

Ketua Umum Golkar sekaligus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Photo :
  • istimewa
Mbah Guru Matematika yang Viral Ngajar di Live TikTok Dapat Penghargaan dari Prabowo Sebesar Rp100 Juta

Dari anggota partai koalisi pengusung Prabowo Subianto saat ini, Golkar merupakan partai pemilik kursi terbanyak. Golkar mengungguli Gerindra, PKB, maupun PAN.

"Golkar ini merupakan salah satu partai terbesar kedua di parlemen. Kekuatan mesin politik Golkar ini diyakini dapat membawa keuntungan bagi partner koalisinya sehingga Airlangga dan Golkar Dinilai Jadi Kunci untuk kemenangan Prabowo di Pilpres 2024," tutur Iswadi dalam keterangan, Kamis, 17 Agustus 2023.

Prabowo soal Pilkada 2024: Menang Jangan Euforia, Kalau Kalah Dukung yang Menang

Akademikus dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Esa Unggul ini menambahkan, selain faktor Golkar sebagai partai terbesar kedua di Indonesia, faktor lain yang membuat Golkar layak mendapat posisi cawapres yakni kinerja dari Airlangga Hartarto sendiri.

Menko Perekonomian sekaligus Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto

Photo :
  • istimewa

Ketum Golkar itu dinilai memiliki prestasi luar biasa sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Menurut Iswadi, kinerja Airlangga bisa menjadi daya tarik publik karena dinilai mumpuni di bidang ekonomi.

Menurut Iswadi, sejumlah kebijakan Menko Airlangga bisa menjadi modal dasar untuk dipertimbangkan rakyat dalam pemilihan cawapres 2024.

"Itu menjadi nilai positif bagi Airlangga untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2024," ujarnya.

Pria kelahiran Desa Mesjid Laweueng, Kecamatan Muara Tiga, Pidie, Aceh, menambahkan, siapapun capres yang akan berkontestasi di Pilpres mendatang, akan menghadapi tantangan berat. Menurut Iswadi, pasangan calon presiden dan wakil presiden kedepan harus visioner dan demokratis, selain tetap kompeten menakhodai pemerintahan Indonesia.

"Sosok itu pun terlihat dalam diri Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto," ujar Iswadi.

Menurutnya, Prabowo saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan bisa berpeluang besar menang jika berduet dengan Airlangga Hartarto yang terbukti mumpuni sebagai Menko Perekonomian. Iswani menuturkan, baik Prabowo maupun Airlangga saat ini dikenal sebagai menteri yang mumpuni di posisinya masing-masing.

"Dua tokoh ini pun seringkali kali muncul sebagai pemenang dalam berbagai Survei," kata Alumni Program Doktoral Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Jakarta ini.

"Kalau beneran koalisi itu sampai ke KPU maka sangat layak Golkar mendapatkan posisi cawapres Prabowo," ujar Iswadi menambahkan.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie

Cerita Anindya soal UEA hingga China Tertarik Proyek 3 Juta Rumah Prabowo

Namun, Ketua Kadin Indonesia Anindya Bakrie mendorong pengusaha yang tergabung dalam Kadin daerah mengerjakan proyek tersebut.

img_title
VIVA.co.id
30 November 2024