Sahroni: Tangkap Komplotan Mafia Tanah

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni
Sumber :
  • DPR RI

VIVA – Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta Polda Metro Jaya bergerak cepat memberantas para mafia tanah di Jakarta. Pasalnya, aksi-aksi para mafia tanah ini mengkhawatirkan dan telah memakan banyak korban di masyarakat. Dia menyarankan agar jajaran penegak hukum bisa menjalin kerjasama agar operasi berjalan dengan efektif dan lancar.

DPR Telah Pilih Lima Dewas KPK Periode 2024-2029, Tumpak Hatorangan: Mudah-mudahan Lebih Baik

Sahroni mengungkapkan, terdapat sejumlah warga mengadu ke Polda Metro Jaya karena telah menjadi korban mafia tanah di Cilangkap, Jakarta Timur (Jaktim). Total kerugian yang mereka alami diprediksikan mencapai Rp6 miliar. Seorang yang diadukan merupakan pria berinisial MDA. Tersangka bersama istrinya yang berprofesi notaris, diduga menggandakan sertifikat hak milik (SHM) tanah.

"Penandatanganannya, pertama, tangkap komplotannya. Dalam hal ini, polisi bisa bekerja sama dengan Kemenkumham, khususnya Dirjen AHU untuk mengungkap para notaris nakal, karena saya yakin mereka punya datanya," ujar Sahroni dalam keterangan persnya, Rabu (26/7/2023).

Polisi Bongkar 619 Kasus Judol sejak 5 November 2024, 734 Orang Ditetapkan Tersangka

Politisi Fraksi Partai NasDem ini menegaskan, Polda Metro Jaya perlu memberi perhatian khusus untuk penanganan kasus ini.

"Kasus mafia tanah di Jakarta ini membuat saya risau, karena semakin lama semakin mengkhawatirkan. Karenanya saya mendorong Polda Metro Jaya untuk betul-betul memberikan atensinya dalam menangani kasus ini," kata Sahroni.

Profil 5 Dewas KPK Periode 2024-2029, Ada Eks Jenderal Polisi hingga Mertua Komika Kiky Saputri

Lebih lanjut dia meminta Polda Metro Jaya untuk mengungkap para beking dari mafia tanah ini. Dia meyakini, para mafia tanah bisa bergerak bebas karena mendapatkan dukungan dan perlindungan dari oknum-oknum terkait.

"Saya juga yakin mereka punya backing yang kuat, baik itu oknum di BPN, pemerintah daerah, atau bahkan aparat sekalipun. Inilah tantangan yang harus diselesaikan oleh Pak Kapolda Metro. Tangkap para beking ini sampai ke akar-akarnya," ucapnya.

Ke depan, Sahroni berharap Polda Metro Jaya bisa lebih baik lagi dalam memberantas mafia tanah. Bahkan Sahroni tak segan mematok target tinggi pada Polda Metro Jaya terkait penanganan kasus mafia tanah di wilayahnya.

"Nanti Komisi III ingin lihat laporan kerja Polda Metro Jaya terkait penanganan kasus mafia tanah. Pastikan harus ada progres peningkatan dari waktu ke waktu," tandas Sahroni.

Mantan penyidik KPK Yudi Purnomo

Komjen Setyo Budiyanto Terpilih jadi Ketua KPK, Yudi Purnomo: Ada Tugas Berat Memulihkan Kepercayaan Publik

Setyo Budiyanto pernah bertugas sebagai Direktur Penyidikan KPK tahun 2020.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024