Ekonomi Rakyat Belum Pulih, DPR Tolak Tegas Kenaikan BBM

Anggota Komisi XI DPR RI, Achmad Hafisz Thohir.
Sumber :

VIVA – Anggota Komisi XI DPR RI, Achmad Hafisz Thohir, dengan tegas menyatakan menolak rencana pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dan Solar terus menuai penolakan.

DPR Telah Pilih Lima Dewas KPK Periode 2024-2029, Tumpak Hatorangan: Mudah-mudahan Lebih Baik

Dikatakannya kenaikan BM belum perlu dilakukan saat ini. Sebab, kondisi ekonomi masyarakat belum pulih akibat pandemi Covid-19 dan bisa menyebabkan dampak yang lebih serius.

"Rakyat belum pulih secara ekonomi. Lalu kalau pemerintah menaikan BBM pasti ekonomi rakyat yang baru membaik tersebut akan jatuh lagi," kata Hafisz kepada wartawan, Jumat (26/8/2022).

Profil 5 Dewas KPK Periode 2024-2029, Ada Eks Jenderal Polisi hingga Mertua Komika Kiky Saputri

Hafish mengingatkan dampak serius apabila pemerintah menaikkan harga BBM. Menurutnya, sejumlah proyeksi ekonomi akan terdistorsi cukup dalam dan perdagangan akan terkontraksi.

"Kalau kontraksi maka target ekonomi akan tidak tercapai. Kalau target tidak tercapai maka penerimaan negara akan turun (tidak tercapai pula). Sehingga ini menjadikan kenaikan BBM menjadi sia-sia belaka. Upaya yang sia-sia," tegasnya.

5 Pimpinan Terpilih, IM57 Institute: Tak Ada Komitmen DPR Kembalikan Reformasi KPK

Atas dasar itu, Politikus PAN ini menyebut bahwa opsi menaikan harga BBM bukanlah pilihan yang rasional. Justru, menaikkan harga BBM adalah pilihan yang cukup terjal dan mengandung risiko tinggi.

“Short cut ini bukan terobosan yang baik. Kalau salah ambil langkah (naikkan BBM) bisa goncang perekonomian kita," tandasnya.

Mantan penyidik KPK Yudi Purnomo

Komjen Setyo Budiyanto Terpilih jadi Ketua KPK, Yudi Purnomo: Ada Tugas Berat Memulihkan Kepercayaan Publik

Setyo Budiyanto pernah bertugas sebagai Direktur Penyidikan KPK tahun 2020.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024