Tinjau Gladi Opening Ceremony Asean Para Games, Persiapan Sudah Bagus

Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali
Sumber :
  • Kemenpora

VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali menilai persiapan gelaran Asean Para Games Solo 2022 sudah sangat siap. Salah satunya persiapan terkait upacara pembukaan atau opening ceremony ajang olahraga paralimpik se- Asia Tenggara ini.

Uhamka Jadi Penutup Rangkaian Kegiatan Keluarga Muda Berdaya Kemenpora Tahun 2024

Hal ini diungkapkan Menpora Amali usai melakukan peninjauan gladi opening ceremony Asean Para Games Solo 2022 bersama Ketua Pelaksana Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) sekaligus Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan sejumlah pejabat setempat lainnya di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (28/7) malam.

“Seperti yang teman-teman juga sudah lihat persiapannya, apa yang kita lihat tadi sudah bagus,” kata Menpora Amali.

Misi Penting Perangi Judi Online, Kemenpora Gelar Forum Pemimpin Muda Kegiatan Klub Berkawan

Menpora Amali bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming dan Chef de Mission Kontingen Indonesia untuk Asean Para Games Andi Herman telah mengecek secara detail rangkaian acara, para pengisi acara, tempat duduk para tamu negara dan hal-hal lainnya.

Setelah memastikan semuanya sudah bagus dan sesuai rencana, Menpora Amali optimistis acara pembukaan akan berjalan dengan lancar.

Cerita For Revenge Setelah Berhasil Guncang Kuala Lumpur

“Mudah-mudahan besok kita akan liat lagi (gladi bersih). Dan saya optimis untuk openingnya (upacara pembukaan) Insya Allah akan bagus (berjalan sukses dan lancar),” harapnya.

Ketua Pelaksana Indonesia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) sekaligus Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan gelaran Asean Para Games Solo 2022 sudah siap digelar. Menurut Gibran, venue maupun acara pembukaan sudah sangat siap digunakan.

“Saya kira seperti yang teman-teman media lihat tadi sudah siap semua. Malam ini kita lembur untuk video mapping sama pencahayaannya. Kita maksimalkan malam ini. Yang lain penari-penari, seniman budayawan, siap semua,” tukasnya.

Untuk venue, Gibran mengaku telah melakukan peninjauan langsung terhadap venue yang nantinya akan digunakan untuk acara ini. Dia pun menyaksikan langsung beberapa negara sudah menggunakan venue untuk latihan.

Namun demikian, Gibran memastikan bahwa pihaknya siap menampung aspirasi atau keluhan dari atlet dari negara lain terakait venue.

“Sejauh ini masih aman. Tapi kalau ada kita siap menampung,” jelasnya.

Asean Para Games Solo 2022 rencananya akan dimulai pada tanggal 30 Juli sampai 6 Agustus mendatang dan akan diikuti 11 negara di Asia Tenggara.

Indonesia sendiri menurunkan 324 atlet, kontingen Indonesia dengan menargetkan 104 medali emas dalam 14 cabang olahraga yang dipertandingkan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya