Kunjungi Kantor Pertanahan Bekasi, Menteri ATR Tinjau Loket Prioritas
- Kementerian ATR/ BPN
VIVA – Pada Rabu (06/07/2022), Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto mengunjungi Kantor Pertanahan Kota Bekasi. Setibanya di Kantor Pertanahan Kota Bekasi, Menteri ATR/Kepala BPN disambut oleh Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat, Dalu Agung Darmawan dan Kepala Kantor Pertanahan Kota Bekasi, Andi Bakti.
Hadi Tjahjanto mengaku, maksud kunjungan ke Kantor Pertanahan Kota Bekasi adalah salah satunya dalam rangka meninjau loket prioritas bagi masyarakat yang mengurus berkas pertanahannya sendiri. "Saya melihat apakah Kantor Pertanahan di Bekasi ini sudah melaksanakan instruksi dari saya untuk membuka loket prioritas untuk masyarakat dan membuka loket itu juga dilaksanakan pada Sabtu dan Minggu," ucapnya.
Loket prioritas ialah layanan khusus bagi masyarakat yang mengurus sendiri sertipikat tanahnya. Loket prioritas ini dibuka tujuh hari dalam seminggu. Dengan adanya loket prioritas, diharapkan bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang bekerja dari Senin hingga Kamis yang selama ini sering terkendala waktu. "Karena masyarakat sangat memerlukan pengurusan sertipikat, dan lain sebagainya," tutur Hadi Tjahjanto.
Tak bosan Menteri ATR/Kepala BPN sampaikan kepada jajaran Kantor Pertanahan untuk memberikan layanan prima kepada masyarakat. Di samping itu, ia mewanti-wanti agar jajarannya tidak melakukan praktik pungutan liar atau pungli. "Dan saya sampaikan juga, berikan layanan terbaik, kemudian jangan ada pungli," tegasnya.
Dalam kesempatan ini, Hadi Tjahjanto menyapa masyarakat yang datang langsung mengurus berkas pertanahannya. Ia menyampaikan kepada masyarakat bahwa saat ini Kantor Pertanahan memprioritaskan pelayanan bagi masyarakat yang mengurus sendiri berkas pertanahannya.
Selain itu, ia mengimbau secara langsung kepada warga untuk menyampaikan kepada masyarakat luas bahwa pelayanan prioritas saat ini dibuka pada hari Sabtu dan Minggu, khususnya di beberapa Kantor Pertanahan yang berada pada lokasi strategis di kota-kota besar. Dengan tegas ia sampaikan kepada masyarakat, jika menemukan pungli, diharapkan masyarakat berani melapor untuk segera ditindaklanjuti.
Usai menemui masyarakat, Menteri ATR/Kepala BPN memberi pengarahan kepada seluruh Kepala Kantor Pertanahan di lingkungan Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat yang hadir dan jajaran Kantor Pertanahan Kota Bekasi. Pengarahan digelar di Aula Kantor Pertanahan Kota Bekasi.
Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN, Direktur Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah, Suyus Windayana; Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN, Ganip Warsito; serta Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Yulia Jaya Nirmawati.
Belasan Terdakwa Kasus Pungli Rutan KPK Akui Kesalahan Kecuali Eks Karutan Achmad Fauzi
Jaksa penuntut umum, JPU menuntut 4 sampai 6 tahun penjara untuk 15 terdakwa kasus pungutan liar atau pungli di Rutan KPK. Jaksa beberkan hal meringankan dan memberatkan.
