Peringatan HUT Bhayangkara Ke-76, Polri Bagikan 1.750 Paket Sembako
VIVA – Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-76, Polri melakukan kegiatan bakti sosial dengan memberikan bantuan sosial berupa 1.750 paket sembako kepada keluarga besar Purnawirawan Polri (PP Polri) di Jakarta.
Karo Multimedia Divhumas Polri Brigjen Pol Gatot Repli Handoko memberikan bantuan sosial secara simbolis kepada pengurus pusat Purnawirawan Polri di Gedung PP Polri Pusat Dharmawangsa, Jakarta, Kamis (30/6).
“Semoga apa yang diberikan ini bisa membantu senior kami para purnawirawan ini yang tentunya nanti juga menjadikan ladang amal dan ibadah kita semuanya.” Quote Brigjen Pol Gatot.
Sementara Ketua Koordinator PP Polri Pusat, Kombes (Purn) Sadino mengucapkan rasa syukur dan terimakasihnya kepada Polri.
“Terima kasih sekali atas bantuan ini dan selanjutnya akan kami salurkan ke para purnawirawan paguyuban. Maka dari itu dengan adanya bantuan ini mudah-mudahan bisa dimanfaatkan bagi para Purnawirawan Polri yang termasuk dilingkungan Jakarta,” quote Sadino.
Senada dengan itu, Bapak Iskandar selaku Wasekjen 2 PP Polri mengapresiasi kepedulian Polri ini dan sangat berterimakasih.
“Tentunya akan kami salurkan kepada para Purnawirawan pastinya mereka akan senang masih ada kepedulian dari polri kepada kami. Terima kasih atas pemberian paketnya Pak, kami berdoa semoga Polri tetap jaya dan dicintai oleh masyarakat dan bangsa negara ini terima kasih,” Quotenya.
Perwakilan pihak BRI Adi Prasetya pada kesempatannya juga menyampaikan bahwa kehadiran BRI sebagai salah satu bentuk kerja sama yang telah terjalin dengan baik dengan polri selama ini dan sudah menjadi seperti satu keluarga.
“Jadi sebagai satu keluarga tentunya kami juga ingin berbagi kebahagiaan dalam rangka HUT Bhayangkara yang ke-76. Akhir kata semoga ini menjadi barokah untuk kita semua dan juga manfaat untuk orang banyak,” quotenya.
Sosialisasi Jasa Pengamanan Polri
Objek vital nasional harus mendapatkan pengamanan yang komprehensif untuk mencegah terjadinya insiden kamtibmas yang dapat menganggu kegiatan operasionalnya.
