Mensos Ingatkan Pegawai Kemensos Agar Amanah dan Berkinerja

Mensos dalam Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Fungsional di lingkungan Kemensos.
Sumber :

VIVA – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini meminta segenap pegawai di Kementerian Sosial untuk amanah dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Mensos mengingatkan bahwa, dalam mengemban amanah, Aparatur Sipil Negara (ASN) telah bersumpah kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Kemendagri Klaim 19 ASN Pelanggar Netralitas dalam Pilkada 2024 Telah Dihukum

“Saya minta teman-teman amanah dalam menjalankan tugas. Ingat pada saat menduduki jabatan, kita semua sudah bersumpah di hadapan Tuhan Yang Maha Esa,” katanya dalam sambutannya pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan Pejabat Fungsional di lingkungan Kementerian Sosial (24/12). Hadir dalam kesempatan tersebut, Pejabat Eselon 1, Staf Ahli Menteri Sosial, Staf Khusus Menteri Sosial dan Eselon II.

Mensos meminta para pegawai untuk terus meningkatkan kinerja dan menjaga integritas. Setiap hari, Mensos mendorong agar setiap pegawai mencatatkan kemajuan dalam bekerja. “Jangan sampai hari ini sama dengan hari kemarin. Karena itu sama saja dengan kesia-siaan,” katanya.

Tanggapi Kisruh Donasi Agus Salim dan Novi, Mensos Gus Ipul: Penggunaan Dana Donasi Harus Dipertanggungjawabkan

Mensos minta seluruh pegawai di lingkungan Kemensos untuk bisa mawas diri. Menurut dia, dalam diri manusia ada rasa tidak puas. Punya motor ingin mobil. Punya mobil ingin menambah mobil lagi. Mensos mengingatkan agar mereka menghindarkan dari sikap tidak puas diri.

Masih banyak saudara- saudara kita di luar sana yang tidak seberuntung kita. “Menjadi pegawai Kemensos sangat beruntung dan mulia. Sebab kita bisa membantu orang tidak mampu namun bukan dengan harta milik kita sendiri,” katanya.

Denny Sumargo Tak Ingin Agus Salim Dipenjara, Mensos Upayakan Pertemuan

Kepada para pegawai, Mensos memahami tidak mudah hidup di Ibu Kota negara dengan keterbatasan pendapatan sebagai ASN. Namun ia meminta, hal tersebut tidak menjadi kendala dalam menjalankan tugas. Justru sebaliknya, menjadi pemacu untuk berkinerja. Sebab, kondisi para pegawai masih jauh lebih baik.

Menurut dia, di luar banyak Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) seperti orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), penyandang disabilitas, masyarakat pra-sejahtera, dan sebagainya. Mereka hidup tidak seberuntung para pegawai yang mendapatkan gaji dan fasilitas dari negara.

“Mari kita gunakan jabatan yang kita dapat sesuai kewenangan dan tanggung jawab. Jabatan ini hanya titipan Tuhan. Tidak ada yang patut dibanggakan. Sewaktu-waktu bisa lepas dengan berbagai cara. Berikan yang terbaik mumpung kita bisa,” katanya.

Pada bagian lain dalam sambutannya, Mensos meminta agar semua unsur dalam Kementerian Sosial bersatu dan mengembangkan  team work yang solid. Sebab, masyarakat tidak akan menilai bagian per bagian di kementerian, melainkan hanya melihat Kemensos sebagai institusi.

“Di luar, masyarakat tidak tahu ini hasil kerja unit kerja apa. Mereka tahunya Kemensos. Jadi jangan saling menyalahkan. Tapi bekerjalah dengan kerja sama yang baik,” katanya.

Mensos juga meminta para pegawai untuk terus belajar dan memperbaiki diri. Mensos minta pegawai rajin dan sungguh-sungguh mencermati perkembangan lingkungan sehingga lebih peka dan merespon cepat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya