Pendidikan Kampus Sebagai Wujud Mutu dan Jati Diri Bangsa Indonesia

Acara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) LPT YAI’
Sumber :

VIVA – Kampus adalah suatu wadah untuk pengembangan dan aktualisasi potensi intelektual. Universitas Persada Indonesia Y.A.I, Sekolah Tinggi Ekonomi Y.A.I dan Akademi Akuntansi Y.A.I untuk Tahun Akademik 2018/2019 mengadakan ‘Acara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) LPT YAI’, Kamis 13 September 2018.

Tergerus Digitalisasi dan Tren Teknologi, Mahasiswa yang Pengin Jadi Akuntan Kian Merosot

Hadir dalam acara tersebut Ketua Yayasan Administrasi Indonesia (YA) Universitas Persada Indonesia, H. Julius Sjukur serta Rektor YAI Prof. Dr. Ir. H. Yudi Yulius dan seluruh mahasiswa baru YAI.

Lembaga Pendidikan Tinggi YAI, merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi di lingkungan Kopertis wilayah III yang terpercaya dan diakui sebagai Perguruan Tinggi Sehat di lingkungan Kopertis III. YAI sudah berkiprah di dunia pendidikan selama 45 tahun yang lalu, memiliki UPI YAI, STIE YAI dan AA YAI.

Bakrie Center Foundation Apresiasi Dukungan Universitas dan Lembaga Sosial Melalui Campus Leaders Program 9 Award

Ketua Yayasan Administrasi Indonesia (YAI) H. Julius Sjukur

Universitas Persada Indonesia YAI yang dikenal dengan UPI YAI saat ini di usianya yang ke-33 Tahun memiliki 20 Program Studi dimana 7 diantaranya memiliki peringkat akreditasi A dan selebihnya berperingkat B. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YAI yang dikenal dengan STIE YAI saat ini berusia sama 33 tahun dan hampir seluruh Program Studi D-III & S-1 nya memiliki peringkat akreditasi A. Bahkan Akademi Akuntansi YAI yang dikenal dengan AA YAI sudah berdiri sejak 40 tahun juga memiliki Program Studi yang Terakreditasi A.

Inspiratif, UBM Jadi Universitas Pertama di Indonesia yang Peroleh Akreditasi Ini

Saat ini, LPT YAI juga telah memiliki International Class di bidang Akuntansi S-1 dan memiliki lulusan kelas internasional pertama pada Wisuda Tahun Akademik 2015/2016 yang lalu.   

Rektor YAI Prof. Dr. Ir. H. Yudi Julius, MBA mengatakan bahwa guna meningkatkan mutu Akademik dalam proses belajar mengajar di lingkungan UPI YAI, maka hingga kini telah terjalin kerjasama antara UPI YAI dengan Universitas Luar Negeri dan Dalam Negeri, Instansi Pemerintah, Asosiasi Profesi serta Lembaga Sertifikasi Profesi baik luar negeri seperti CPA Australia maupun dalam negeri, seperti, LSK TIK untuk Bidang Informatika dan Komunikasi.

Kerja sama tersebut juga memberikan wahana bagi civitas akademika UPI YAI untuk melaksanakan Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sehingga dengan demikian maka peningkatan profesionalisme dan kompetensi mahasiswa UPI YAI dapat menjadi kenyataan.

Demi mendukung keunggulan Kampus ICT (Information Communication and Technology), LPT YAI telah bekerja sama dengan Microsoft Campus Agreement dan PT Telkom.

“Mengikuti perkembangan era teknologi digital masa kini dan kita semua khususnya saudara sebagai generasi muda, T.I.K (Teknologi Informasi & Komunikasi) atau ICT (Information Communication Technology) sangat menjadi andalan dalam beraktivitas, termasuk juga aktivitas terkait pendidikan atau proses belajar mengajar,” ujar Yudi Julius.

Yudi Julius menjelaskan, LPT YAI mnerapkan pembelajaran E-Learning sebagai sisipan proses pembelajaran tatap muka (melalui video conference) untuk beberapa mata kuliah yang diajarkan. LPT YAI juga mengintensifkan proses administrasi akademik & keuangan yang mudah dilakukan dengan diakses dari mana saja yang dilaksanakan dengan SISKAMAYA (Sistem Kampus Maya).

“Dengan keunggulan-keunggulan yang dimiliki LPT YAI, maka terbukti bahwa UPI YAI, STIE YAI dan AA YAI telah berhasil menjalankan Standar Sistem Penjaminan Mutu (SPMI) Perguruan Tinggi dan LPT YAI masuk ke dalam daftar Perguruan Tinggi Terbaik dalam penerapan Evaluasi SPMI Ditjen Dikti beberapa tahun yang lalu,” ujarnya.

UPI YAI telah mendapatkan pengakuan 10 Universitas terbaik di bidang Program Studi Manajemen dan STIE YAI juga termasuk dalam 18 Perguruan Tinggi Best Communication & Management School. Penilaian tersebut diperoleh atas riset/survey yang dilakukan Swa Magazine/Mix Marketing Extra Magazine terhadap 57 Program Studi Manajemen Berakreditasi ‘A’, Baik PTN maupun PTS.

Rektor Universitas Persada Indonesia YAI Prof. Dr. Ir. H. Yudi Yulius

“Dan selain itu LPT YAI juga menaruh perhatian pada program pemerintah yaitu Program Beasiswa Bidikmisi. Sebanyak 19 Mahasiswa Penerima Beasiswa Bidikmisi Tahun 2018 ini akan studi di Program Studi Manajemen S-1, Akuntansi S-1 UPI YAI, Program Studi Teknik Informatika S-1 UPI YAI dan STIE YAI serta di Prodi Akuntansi D-III di AA YAI,” katanya.

Dengan demikian jumlah mahasiswa Program Bidikmisi sampai dengan Tahun Akademik 2018/2019 ini adalah 194 mahasiswa, artinya LPT YAI telah berperan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa mencapai tujuan nasional negara Republik Indonesia.

Yudi Julius mengatakan, keberagaman bidang ilmu pengetahuan yang diperoleh dimaksudkan pada akhirnya nanti terjadi interaksi dan dialog antar keilmuan tersebut. Dunia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi saat ini dan yang akan datang semakin bercirikan multi-inter diciplines. Di kampus ini seluruh perundangan mulai dari norma dan aturan harus diwujudkan sebagai sistem, sehingga dengan sistem semua civitas akademika dapat berkarya karena sinergi yang tercipta.

“Sebagai mahasiswa, saudara-saudara tidak saja nantinya dilahirkan sebagai individu yang memiliki kompetensi akademik dan keahlian di bidang masing-masing dengan kemampuan kreativitas dan inovasi yang tinggi, tapi juga lebih dari itu memiliki kompetensi lainnya yang sifatnya non-akademik. Kapasitas saudara sebagai lulusan akan sangat terukur dengan penerapan kurikulum yang disesuaikan dengan KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia) yang merupakan kerangka penjenjangan kualifikasi kompetensi yang dapat menyandingkan, menyetarakan & mengintegrasikan antara bidang pendidikan dan pelatihan kerja serta pengalaman kerja dalam rangka pemberian pengakuan kompetensi kerja sesuai dengan standar pekerjaan di berbagai sektor,” tuturnya.

Yudi Julius menambahkan, bahwa KKNI juga merupakan perwujudan mutu dan jati diri bangsa Indonesia terkait sistem pendidikan dan pelatihan nasional yang dimiliki Indonesia. Lebih dari kapasitas saudara secara akademik, pelatihan kerja, kompetensi moral dan sosial sangat penting untuk melengkapi saudara sebagai manusia yang bijaksana, bertanggung jawab sosial dan memiliki akuntabilitas sosial yang tinggi untuk menyumbangkan keahlian dalam wujud berbagai bentuk karya bagi nusa, bangsa dan almamater.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya