Bungsu dari tiga bersaudara yang lahir di Jakarta, 1 November 1989 ini senang bergaya di depan cermin. Dia suka menari sejak masih belia. Saat memasuki usia SD, bundanya, Ratu Annisa Baroh, memasukkan Tika ke sebuah sanggar tari.
Tekad Tika mendalami seni kian kuat ketika memasuki masa remaja. Tidak hanya tari, dunia tarik suara dan puisi pun dia geluti. Dia mengaku sangat menikmati aktivitas seni di sekolah maupun di tempat les. Setelah masuk SMA, Tika memutuskan fokus di satu bidang seni tari saja. Ia menguasai tarian salsa dan modern dance lainnya.
Keinginan hidup sebagai seniman tari profesional sempat ditentang orang tuanya. Tika tetap kukuh memilih jalur tari sebagai pilihan kariernya. Keyakinan Tika terbukti.
Ia menjuarai lomba dance se-Jabotabek pada 2006. Dari sinilah ia mulai masuk ke panggung hiburan. Sebagai juara ajang menari, Tika kemudian mencoba peruntungan di dunia seni peran.
Sosok Tika Putri mulai dikenal publik saat membintangi acara komedi di salah satu stasiun televisi swasta, Coffe Bean Show. Acara komedi ini menjadi batu loncatan Tika. Ia kemudian mulai menjejakkan kaki ke dunia layar lebar ketika membintangi film Oh My God pada 2008.
Namanya melejit saat menjadi bintang di film Perempuan Berkalung Sorban besutan sutradara Hanung Bramantyo. Di sini Tika beradu akting dengan Revalina S. Temat, Joshua Pandelaki, Widyawati, Oka Antara, Reza Rahadian, dan Ida Leman.
Film yang diangkat dari novel karya Abidah El. Khalieqy berkisah tentang Anissa (Revalina), seorang perempuan dari pesantren yang berjuang untuk mendapatkan haknya untuk hidup tanpa tekanan walaupun atas nama agama. Meskipun film ini menuai beberapa protes dari beberapa kalangan, sambutan terhadap film yang dinilai baru serta para pemainnya mendapat sambutan hangat.
Bintang Tika terus melambung ketika ikut membintangi film Ketika Cinta Bertasbih bersama sutradara Chaerul Umam. Dalam film yang diangkat dari novel laris karangan Habiburrahman El Shirazy ini, Tika berperan sebagai Cut Tiara bersama Kholidi Asadil Alam, Oki Setiana Dewi, Alice Norin, Deddy Mizwar, Niniek El Karim, Didi Petet, Din Syamsudin, Slamet Rahardjo dan El Manik.
Sejak pemutarannya, film ini berhasil menyedot 2,8 juta penonton dan membuat film ini masuk sepuluh besar film yang paling sering ditonton selama 2009. Di tahun yang sama, Tika membintangi beberapa film lagi di antarnya yaitu Jagad X Code. Ia berperan bersama Ringgo, Mario Irwiensyah, Opi Bahtiar dan aktor kawakan Tio Pakusadewa.
Film lainnya, Queen Bee dirilis berdekatan dengan hiruk pikuk pemilihan presiden, Tika berperan sebagai Queenita Siregar, seorang remaja 17 tahun yang sangat ceria, dan mandiri. Namun, kehidupannya berubah saat sang ayah (yang diperankan Mathias Muchus) diangkat jadi presiden dan harus selalu diikuti anggota pasukan pengaman yang diperankan Oka Antara. Film ini juga sukses mencetak hits dan tercatat sebagai film teenlit tersukses kedua selama 2009 setelah Ketika Cinta Bertasbih.
Selain film, Tika juga membintangi beberapa judul yaitu Yasmin, Air Mata Cinta, serta Jelita. Ia juga menggeluti dunia presenter dan menjadi salah satu presenter acara musik Derings di Trans TV.
Di penghujung 2009, Tika membintangi film pendek berjudul Burger Bacem yang disutradarai mantan personel Club Eighties. Di sini, Tika kembali reuni dengan lawan mainnya di Jagad X Code, Agus Ringgo.
Perempuan yang kuliah di Fakultas Manajemen Bisnis Bina Nusantara Jakarta ini ternyata memiliki harapan lain di luar jalur akting dan presenter. Ia mengaku memupuk impian mendalami dan berkarier dalam bidang fashion. Hobi coret-coret dan mengagumi pakaian membuatnya bermimpi menciptakan karya di bidang fashion di masa depan.
Bagi Tika, kepopulerannya sebagai selebritis ternyata tak selamanya manis. Tika pernah gundah akibat ulah fans yang membuatnya ketakutan. Seorang fans yang mengaku kagum padanya memberi perhatian berlebih hingga mengancam membunuh.
Awalnya, Tika mendapat pesan pendek dari salah satu fans yang menyatakan kekagumannya. Lama kelamaan, pujian dan kekaguman berubah menjadi ancaman untuk membunuhnya. Ia kemudian meminta maaf kepada sang pengganggu agar tidak melancarkan aksinya kembali.
Soal Asmara, Tika sempat dikabarkan menjalin cinta lokasi dengan lawan mainnya, penyanyi Afgan, saat membintangi Cinta Dua Hati. Untuk kisah cintanya, Tika mengaku masih berpacaran dengan kekasih yang ia pacari selama empat tahun.
Pada tahun 2011, Tika akhirnya melangsungkan akad pernikahannya dengan seorang pengusaha bernama Terry Mohamad Fath Riedlbauer. Dari pernikahan mereka dikaruniai dua orang anak.
Kini Tika hidup bahagia dengan keluarga kecilnya dan jauh dari dunia selebriti. Ia mengaku lewat akun instagramnya bukan lagi seorang public figure. Meski begitu, ia masih suka posting di media sosial miliknya. (LP/AC/DN) (Photo: VIVAnews/ BJ)
KELUARGA
Suami : Terry Mohamad Fath Riedlbauer
Anak : Amore Riedlbauer
Orangtua : Ratu Anisah Barroch dan H. Sayfudin
PENDIDIKAN
Universitas Bina Nusantara
KARIER
Film
Oh My God (2008)
Jago Merah (2008)
Perempuan Berkalung Sorban (2009)
Jagad X Code (2009)
Queen Bee (2009)
Ketika Cinta Bertasbih (2009)
Cinta 2 Hati (2010)
Hari Ini Pasti Menang (2013)
Sinetron
Jelita (2008)
Yasmin (2008—2009)
Coffee Bean Show (2008—2009)
Air Mata Cinta (2009)
Kemilau Cinta Kamila (2010)
Kasih dan Cinta (2010)
Dari Sujud ke Sujud (2010)
Dalam Mihrab Cinta (2012)
Tukang Bubur Naik Haji The Series (2014)
Video Klip
D'Masive - Di antaraKalian (2008)
Sheila On 7 - Mudah Saja (2009)
Twentyfirst Night - Di Atas Awan (2009)
RAN - Ratu Lebah (2010)
Hijau Daun - Aku dan Air Mata (2010)
D'Dreams - Aku Masih (2010)
Berita Terkait
Tika Putri Hastari
17 Juni 2016