Lahir dari keluarga perfilman, Camelia terjun ke panggung hiburan. Dari dunia akting peran hingga tarik suara. Ia pun dikenal sebagai penyanyi dangdut dengan ciri khas goyang jaipongnya.

Camelia Malik lahir di Jakarta, 22 April 1955. Ia memiliki darah Minang-Jawa-Sunda-Arab. Bapaknya Djamaludin Malik adalah orang Minang yang memiliki perusahaan film.

Sementara ibunya Farida AlHasni sebelum menikah dengan Djamaludin telah memiliki anak bernama Ahmad Albar, kini menjadi kakak tiri Camelia Malik.

Besar dari keluar perfilman, memudahkan Camelia Malik terjun ke panggung hiburan. Apalagi bapaknya memiliki teman-teman yang juga berkecimpung di industri film, baik sutradara maupun pemain, seperti Asrul Sani, Usmar Ismail, Fifi Young, dan Chitra Dewi.

Camelia Malik alias Mia mulai bermain film pada usia 16 tahun. Film perdana dibintanginya bersama Rachmat Kartolo, yaitu "Ratna". Sejak itu, ia sering tampil di layar lebar.

Tiga tahun di film, ia mencoba ke dunia tarik suara. Ternyata, menyanyikan lagu "Colak-colek" gubahan sang suami Reynold Panggabean mengantarkan Camelia ke tangga popularitas di dunia dangdut.

Kesuksesan lagu Colak-colek diikuti dengan album-album berikutnya.
Antara lain Raba-raba, Ceplas-ceplos, Gengsi Dong, Wakuncar, Murah Meriah dan Colak Colek II. Album-album tersebut sukses di pasaran, bahkan banyak yang telah difilmkan

Nama Camelia pun disejajarkan penyanyi dangdut top dangdut lainya, seperti Rhoma Irama, Muchsin Alatas, Elvy Sukaesih, Rita Sugiarto, dan Ellya Khadam.

Ada yang berbeda dengan Camelia Malik dari penyanyi lainnya, ia memiliki goyang dangdut khas dengan julukan diva dangdut jaipong, bernyanyi sambil bergoyang jaipong.