Series From Sunset to Sunrise, Hadirkan Potensi Wisata Indonesia
- Istimewa
VIVA – Masa transisi dari pandemi menjadi endemi mendorong pemulihan berbagai sektor di Indonesia, termasuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Momentum tersebut juga menjadi tonggak kolaborasi antara Perum Produksi Film Negara (PFN) dengan Traveloka, untuk menghadirkan sebuah tayangan mini series berjudul From Sunset to Sunrise yang dapat diakses melalui kanal Maxstream.
Melalui mini series From Sunset to Sunrise, Perum PFN mempromosikan beragam destinasi wisata di beberapa daerah di Indonesia, yakni Gunung Api Purba Nglanggeran di Gunung Kidul Yogyakarta, Punthuk Setumbu di Magelang, Taman Hutan Rakyat (Bakau), dan Candi Gunung Kawi Tampak Siring di Bali.
Selain mempromosikan destinasi wisata, mini series ini juga ingin menyampaikan pesan tentang pentingnya pariwisata berkelanjutan untuk memastikan keseimbangan antara aspek pariwisata dan ekonomi, dan juga lingkungan. Selain itu, mini series ini juga bertujuan untuk meningkatkan animo masyarakat baik dalam maupun luar negeri yang dapat membantu pemulikan ekonomi destinasi wisata setempat.
Pada saat konferensi pers, Dwi Heriyanto B selaku Direktur Utama Perum PFN mengungkapkan bahwa series From Sunset to Sunrise bercerita tentang perjalanan dua karakter utama menjelajahi lokasi-lokasi indah di Indonesia. Bumbu drama romantis menjadi penyedap mini series tersebut.
“Jadi film series From Sunset to Sunrise, ini film perjalanan dua anak manusia diantara lokasi-lokasi yang indah di Indonesia. Cerita CLBK nya ada juga, ini sangat menarik disana ditunjukan petuah-petuah dari bahasa Jawa yang luar biasa. Artinya pesan (kehidupan) sangat dalam. Diharapkan nanti para penonton mendapatkan inside dari film yang dilihat,” kata Dwi Heriyanto B pada saat konferensi pers di kawasan Senayan Jakarta, Jumat, 3 Juni 2022.
Mini series itu dibintangi oleh Zidni Hakim yang berperan sebagai Marcel. Zidni merasa sangat senang karena diberi kepercayaan untuk membintangi series From Sunset to Sunrise, yang membawa misi untuk pariwisata Indonesia.
“Luar biasa mendapat kesempatan besar mengemban tugas menyampaikan informasi yang disampaikan film ini. Aku berharap bisa tersampaikan dengan baik. Konfliknya sebagai mantan, jadi membawa kehidupan nyata yang mungkin orang mengalaminya. Mencoba membawa perasaan mereka lagi,” kata Zidni.
Dalam series yang disutradari oleh Omar Aly Adly tersebut, Zidni mengaku tidak hanya mendapat pengalaman syuting tetapi juga sekalian berjalan-jalan mendatangi tempat-tempat indah di Indonesia.