Sinopsis Suami Pengganti Episode 15: Celine Hamil?
- ANTV
VIVA – Bukan hanya sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda saja yang jadi serial favorit pecinta ANTV. Sinetron Suami Pengganti juga menjadi tayangan paling ditunggu. Saat ini, 15 Maret 2022, sinetron Suami Pengganti yang dibintangi Rifky Balweel, Laura Theux, Rachquel Nesia dan Ben Joshua sebagai pemeran utama, sudah memasuki episode 15.
Seperti apa kelanjutan kisahnya? Yuk simak sinopsis Suami Pengganti episode 15 tayang 15 Maret 2022.
Saat mau ke kantor mobil Ariana mogok, dan pada saat yang bersamaan muncul Saka juga Galvin. Saka menawarkan mengantar Ariana ke kantor, tapi di luar dugaan Ariana memilih diantar Galvin, tentu saja Galvin kegirangan. Sementara Celine terbangun pagi-pagi dan merasakan mual lalu muntah-muntah. Celine teringat sesuatu.. saat ia dan Saka menginap di hotel. Choky yang memata-matai Celine mengetahui Celine yang muntah-muntah dan menuduhnya hamil dengan Saka. Celine membantah keras.
Di rumah sakit saat Yuna menanyakan dokter kandungan, mereka bertemu dengan Galvin, Riri dan Niken yang baru selesai memeriksa kandungan Riri. Riri kepo kenapa Yuna dan Celine ke dokter kandungan tapi Galvin menyuruh Riri tidak usah ikut campur. Di dokter kandungan yang teman SMA mereka. Celine tengah menunggu di ruang tunggu dan saat itu bertemu dengan Devi dan Ariana. Celine gugup dan Yuna Cuma bilang mau ketemu dengan dokter IRA, reunian saja. Sementara Celine curiga apakah Ariana sedang hamil. Celine batal periksa sementara Ariana masuk ke ruang periksa. Ariana meminta dokter Ira untuk merahasiakan kehamilannya pada dua sahabatnya.
Celine ke kafe mencari Saka. Tidak disangka Celine melihat Saka bersama Dita berbicara serius di belakang panggung. Dita mengajak Saka untuk ke Bogor menemui ibunya, tapi Saka menolak lalu pergi meninggalkan Dita yang merasa dicampakkan. Seperginya Saka, Celine menarik tangan Dita agar tidak mengganggu Saka. Dita mengakui pernah berpacaran dengan Saka.
Saka turun dari mobil dengan menahan tangis di matanya mengingat kenangannya bersama orangtuanya sampai kepergian ayahnya meninggal di hadapannya. Saka menghampiri Febri ibunya yang tengah duduk. Ibunya yang mengidap demensia mengira Saka adalah Ridwan suaminya. Dita muncul dan berbisik pada Saka agar membiarkan ibunya menganggap Saka ayahnya. Saka sangat terpukul. Saka menangis menyalahkan Kusuma atas apa yang di alami ibunya.
Galvin keceplosan mengira Ariana sedang hamil anaknya Saka. Ariana kesal lalu pergi melangkah ke mobil. Galvin berusaha menahannya dan berkata ingin melindungi dari Saka yang seorang bajingan. Ariana tersinggung dan menampar Galvin. Ariana tidak menghiraukan ucapan Galvin langsung masuk mobil dan pergi meninggalkan Galvin.