5 Fakta Menarik Drama Korea Baru Move to Heaven
- Istimewa Netflix
VIVA – Para penggemar Drama Korea akhir pekan ini akan dimanjakan dengan penayangan perdana Move to Heaven. Serial Move to Heaven yang dibintangi oleh Lee Je Hoon dan Tang Ju Sang ini akan rilis di platform Netflix pada Jumat 14 Mei 2021.
Move to Heaven ini menceritakan sosok Geu Ru (Tang Ju Sung) yang memiliki sindrom asperger. Sepeninggal sang ayah, Geu Ru harus diasuh oleh sang paman Sang Gu (Lee Je Hoon).
Keduanya pun menjalankan firma layanan pembersihan trauma Move to Heaven tersebut. Move to Heaven sendiri merupakan layanan untuk membersihkan barang-barang dan benda yang ditinggalkan oleh orang yang telah meninggal.
Drama ini diketahui mencuri perhatian lantaran sosok pemeran utama yakni Lee Je Hoon dan Tang Ju Sang. Tidak hanya itu saja. terdapat fakta menarik terkait Move to Heaven ini.
Apa saja? Berikut ini sejumlah fakta menarik seputar Move to Heaven yang dikumpulkan VIVA dalam sesi press conference Move to Heaven yang digelar pada Kamis pagi 12 Mei 2021
Sosok Geu Ru yang diperankan oleh Tang Ju Sung
Dalam serial Move to Heaven, Tang Ju Sung berperan sebagai Geu Ru yang memiliki sindrom aspeger. Dijelaskan oleh Tang Ju Sung, sosok Geu Ru adalah sosok yang sulit untuk menunjukkan emosi dan ekspresinya, karena dia tidak memiliki banyak emosi.
"Jadi, saat Sang Gu datang ke rumahnya dan mengacaukan ruangan, dia mungkin mengalami beberapa perubahan dalam emosinya namun tidak dapat mengungkapkannya," kata Tang Ju Sung dalam virtual conference Move to Heaven, Rabu 12 Mei 2021.
Untuk membantunya dalam mendalami perannya itu, Tang Ju Sung selalu berkomunikasi dengan sutradara. Tidak hanya itu saja, dia bahkan melakukan observasi dengan menyaksikan serial Good Doctor.
"Saya berbicara dengan sutradara Kim tentang intonasi, tentang kata-kataku, kami membicarakan semua. Dan saya juga menyaksikan Good Doctor. Saya juga merujuk pada karakter utama dari Good Doctor dan kemudian saya membuat ulang karakter tersebut menjadi Geu Ru," kata dia.
Karakter Lee Je Hoon
Dalam serial Move to Heaven diketahui Lee Je Hoon berperan sebagai wali dari Geu Ru yang bernama Sang Gu. Diceritakan Lee Je Hoo, Sang Gu adalah petarung MMA dan juga mantan petinju.
"Jadi itulah cara dia memenuhi kebutuhan dan, dia tidak takut untuk benar-benar mengambil alih tubuhnya untuk menghasilkan uang. Ini adalah cara untuk mengekspresikan sisi kasar dan buruk dari karakter Sang Gu," kata Lee Je Hoon.
Bahkan untuk mendalami karakter itu, Lee Je Hoon harus melakukan sejumlah persiapan yang matang. Mengingat kata dia, ada adegan di mana saya benar-benar harus berada di dalam ring dan bertarung seperti yang saya katakan, Anda semua akan terkejut.
Di sisi lain, karakter Sang Gu yang dingin dan kasar akan mengalami perubahan saat dia bertemu dengan sang keponakan Geu Ru dan menjadi walinya.
"Dia mampu tumbuh dari masa lalunya dia sangat kesepian, dia tidak pernah memiliki kesempatan untuk merasakan kehangatan orang lain dan ketika dia bertemu dengan Gu Ru dan Namu dan juga mendengar cerita yang tidak terungkap dari mereka yang telah meninggal. Sang Gu dan perubahan pertumbuhan yang dia lalui, menurut saya adalah sesuatu yang dapat diterima oleh siapa pun yang menonton," tuturnya.
Sutradara, Kim Sung Ho fans berat Lee Je Hoon
Dalam sesi press conference diketahui Kim Sung Ho merupakan penggemar berat dari Lee Je Hoon. Dia mengungkapkan bahwa sudah sangat lama ingin bekerja sama dengan sosok Lee Je Hoon.
"Saya adalah penggemar berat dari Lee Je Hoon dan saya berharap bisa bekerja sama dengan dia. Dan ketika aku bertemu karakter Sang Gu dan saya yakin karakter ini cocok dengan dia. Dan saat di set dan selama proses syuting aku tidak ada keluhan apapun tentang dia," kata Kim.
Kim juga mengutarakan kekaguman akting Lee Je Hoon selama proses syuting Move to Heaven.
"Karakter Sang Gu di antara karakter dia adalah seseorang yang memegang rahasia dan tentu saja dia akan dapat melihatnya ketika kamu melihat serial itu dan kamu akan terkejut menemukan ketika melihat Lee Je Hoon begitu keren ketika bertransformasi menjadi Sang Gu," kata Kim.
Cerita yang terinspirasi dari esai Things Left Behind
Usut punya usut, inspirasi dari serial ini datangketika penulis skenario Yoon Ji-ryun menemukan koleksi esai Things Left Behind (transliterasi: Tteonan Hu-e Namgyeojin Geotdeul) yang ditulis Kim Sae-byul, CEO dari bisnis jasa pembersihan trauma, ketika dia mencari buku tentang kematian dan kesedihan.
Yoon kemudian mulai menulis skenario dengan harapan bahwa orang yang meninggal memiliki seseorang untuk menjaga barang-barangnya dengan hormat dan memberi tahu mereka bahwa mereka
Tidak sampai di situ, Yoon juga mempelajari kasus-kasus di dalam dan di luar Korea, termasuk AS dan Jepang. Yoon juga diketahui menemani pembersih trauma di tempat kerja mereka untuk merefleksikan berjuta emosi yang dia rasakan dan pengalaman perasaan seolah-olah harta benda yang tak terhitung jumlahnya dalam skenario dari orang yang meninggal masing-masing berbicara dengannya.
Kisah yang menyentuh para pemain
Dijelaskan oleh Lee Je Hoon, diirnya tidak bisa menahan air mata saat membaca naskah dari Move to Heaven ini.
"Ketika saya membaca naskah, saya menangis beberapa malam," kata dia.
Dalam proses syuting Lee Je Hoon juga sempat merasa tersentuh terutama pada epsiode 1 di mana dalam serial ini mengangkat kisah tentang orang tua yang meninggal karena penyakit jantung.
Di sisi lain, Tae Je Hoo juga merasakan hal serupa terutama pada episode 5, dimana mengangkat kisah pasangan yang mengalami kecelakaan, dia mengaku sangat tersentuh dengan cerita tersebut.
