Alasan Lagu Indonesia Raya Sebaiknya Dinyanyikan 3 Stanza
- KBRI Den Haag, Belanda
VIVA.co.id – Lagu Kebangsaan Indonesia Raya wajib untuk dikumandangkan dalam segala kesempatan, mulai dari upacara sampai momen sebelum pertandingan olahraga. Selama ini, lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan ternyata hanya satu stanza saja.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI baru-baru ini mengimbau masyarakat, khususnya sekolah, untuk menyanyikan Indonesia Raya dalam tiga stanza. Mendikbud Muhadjir Effendy, menjelaskan alasannya.
"Yang biasa dinyanyikan itu bagian awal atau pendahuluan, intinya ada di bagian tengah dan penutup di akhir. Indonesia Raya tiga stanza itu jadi salah satu pintu masuk untuk menanamkan nasionalisme," ujarnya, dalam keterangan resmi yang dirilis di situs resmi Kemdikbud.go.id.
Lagu Indonesia Raya versi lengkap ini, menurut Muhadjir, penting demi mengenal bahwa lagu kebangsaan bukan hanya sekadar satu, melainkan tiga kumpulan larik atau stanza. Lagu itu, lanjutnya, haruslah diartikan secara keseluruhan karena satu pengertian utuh tidak dapat ditinggalkan sebagian.
Sebagai informasi, Muhadjir telah mengimbau untuk menyanyikan Lagu Indonesia Raya versi lengkap mulai tahun ajaran baru di sekolah-sekolah lalu nantinya ke semua kalangan.
“Setiap sekolah boleh menerapkan kebiasaan masing-masing, tapi yang terpenting setiap hari Senin harus melakukan upacara bendera dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Lalu setiap hari di kelas, siswa wajib menyanyikan lagu Indonesia Raya,” tutur Muhadjir.
Namun, Muhadjir menambahkan, khusus untuk upacara resmi, lagu Indonesia Raya bisa dinyanyikan hanya satu stanza saja.
Sempat Tuai Polemik, Anggota Paskibraka Putri Tampil Kenakan Jilbab saat Upacara HUT ke-79 RI di IKN
Jika sebelumnya ramai isu soal adanya kebijakan bagi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) untuk mengenakan jilbab hingga menuai kontroversi hingga reaksi.
