Saat Lagu 'Elegi Esok Pagi' Mengalun di PAB XV
- VIVA.co.id/ Danar Dono
VIVA.co.id – Musisi legendaris Ebiet G. Ade menyabet Penghargaan Achmad Bakrie XV tahun 2017, untuk kategori Kebudayaan Populer Alternatif. "Saya ini hanya seniman biasa, dari desa, dan saya bersyukur atas penghargaan ini," ujar Ebiet di atas panggung, di Djakarta Theatre, Jakarta, Selasa, 22 Agustus 2017.
Ebiet mendedikasikan penghargaan ini untuk kaum muda, agar dapat berkarya lebih optimal sehingga menjadi contoh baik bagi bangsa. Awalnya, Ebiet juga tidak menyangka bahwa dirinya menjadi salah satu penerima penghargaan tersebut.
"Kalau saya seniman yang biasa saja ini bisa mendapat award, saya yakin seniman muda dapat berkarya besar," katanya.
Saat penghargaan diberikan, Ebiet sempat menyumbangkan suaranya. Hal ini dilakukan secara spontan ketika seorang penyanyi muda dari Magenta Orkestra sedang menyanyikan lagu-lagu Ebiet.
Ebiet tiba-tiba ikut bernyanyi dan naik ke atas panggung. Ebiet menyanyikan lagu Elegi Esok Pagi. Penampilan spontannya ini langsung mendapat sambutan dari ratusan tamu yang hadir di acara itu.
Pada tahun ini, PAB XV memberikan penghargaan kepada empat orang terpilih yang telah mendedikasikan hidup dan pemikirannya untuk kemajuan bangsa Indonesia.
Empat tokoh yang mendapat penghargaan adalah Saiful Mujani untuk kategori Pemikiran Sosial, Dr. Terawan Agus Putranto untuk kategori Kedokteran, Ebiet G. Ade untuk kategori Kebudayaan Populer Alternatif, dan Nadiem Makarim untuk kategori Teknologi dan Kewirausahaan. (art)