Setelah Vakum, Hizrah Bacan Hadir dengan Resesi Dunia yang Sarat Makna

Hizrah Bacan
Sumber :
  • Ist

Jakarta, VIVA – Penyanyi, seniman Betawi Ora, dan pengusaha sukses Hizrah Bacan kembali meramaikan industri musik Tanah Air dengan merilis lagu terbaru berjudul Resesi Dunia. Lagu bergenre Rock Dangdut ini merupakan karya musisi legendaris Mara Karma yang liriknya menggambarkan situasi resesi global yang terus terjadi.

Jaz Hayat Sukses Gelar Showcase, Total 1,8 Miliar Streams Jadi Bukti Suksesnya

Sebelumnya, Hizrah Bacan dikenal dengan lagu-lagu seperti Gila Batu dan Gila Ahok. Scroll lebih lanjut ya.

Keinginannya untuk membawakan kembali lagu legendaris era 1980-an ini berawal dari keprihatinannya terhadap kondisi ekonomi dunia saat ini. Menurutnya, banyak negara mengalami gejolak ekonomi yang berujung pada inflasi akibat keserakahan dan ambisi untuk menjadi penguasa global.

Iwan Fals Dukung Transformasi Radio ke Digital, Langkah Positif untuk Musik Indonesia

“Mereka banyak menciptakan senjata dan teknologi dengan biaya yang tidak sedikit. Sehingga perang terjadi di mana-mana dan akhirnya uang mereka pun habis untuk biaya perang,” ujar Hizrah Bacan di Jakarta, Sabtu, 1 Februari 2025.

Rhoma Irama dan Sejumlah Tokoh Nasional Ikut Menilai LCLD VI

Ia menambahkan bahwa kondisi tersebut berdampak besar pada stabilitas ekonomi global.

“Hal tersebut berdampak pada kestabilan ekonomi secara global. Dan itu dikarenakan dari kesombongan suatu negara yang ingin berkuasa, bahkan kehendak Tuhan pun dilawan-nya,” katanya.

Hizrah sempat vakum dari dunia musik sejak pandemi COVID-19 melanda Indonesia. Selama masa vakumnya, ia fokus mengelola bisnis properti serta produk kesehatan. Namun, permintaan dari para penggemarnya yang merindukan suara khasnya mendorongnya untuk kembali berkarya.

Ilustrasi dengar musik.

Photo :
  • vstory

“Maka di tahun ini saya bertekad mengeluarkan single terbaru saya dengan judul Resesi Dunia, yang mana lagu ini pernah diamanahkan oleh sang maestro penyanyi dangdut ternama Mara Karma. Dan saya sudah mendapatkan restu dari almarhum sebelum meninggal dunia,” ungkap Hizrah.

Selain untuk memenuhi permintaan penggemar, peluncuran ulang lagu ini juga menjadi bentuk penghormatan kepada Mara Karma. Hizrah mengungkapkan bahwa kedekatannya dengan sang maestro membuatnya ingin mengenang sosok Mara Karma yang pernah merencanakan membawakan lagu Resesi Dunia bersamanya di salah satu stasiun televisi swasta.

“Namun apa yang mau dikata, ternyata Allah SWT memanggilnya. Almarhum Mara Karma kembali ke hadirat Allah SWT. Dulu saat mendengar Mara Karma meninggal pada 6 Mei 2015 silam, saya bergegas ke rumah sakit dan langsung menggotong keranda almarhum dari dalam rumah sakit ke mobil jenazah. Sampai di rumah almarhum, dengan perasaan yang sangat sedih, saya mencium jenazahnya sebagai tanda bahwa saya sangat menyayangi beliau yang sudah saya anggap sebagai guru dalam bermusik dan panutan,” kenangnya.

Lagu Resesi Dunia dijadwalkan rilis pada Februari 2025. Hizrah menuturkan bahwa lagu ini memiliki pesan mendalam bagi seluruh umat manusia. Selain sebagai penghormatan kepada Mara Karma, ia juga berharap lagu ini bisa diterima oleh masyarakat luas, terutama pecinta musik dangdut dan rock di Indonesia.

“Saya berharap lagu ini yang saya bawakan kembali bisa diterima masyarakat, khususnya bagi pencinta musik dangdut dan rock di Tanah Air. Dan intinya, saya kembali bernyanyi lagi karena dalam diri saya ini ada darah seni sebagai nafas saya. Semua bisnis saya bisa berkembang karena saya mengerjakannya dengan sentuhan seni sebagai bentuk kreativitas saya,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut