Metallica Pakai Gitar dari Indonesia! Produk Lokal Jadi Sorotan di NAMM Show 2025
- KJRI LA
Amerika, VIVA – Konsul Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles, Purnomo A. Chandra, bersama Konsul Ekonomi Kreatif KJRI LA, Charles Hutapea, dan Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) LA, Kumara Jati, mengunjungi stan alat musik karya anak bangsa dalam ajang pameran alat musik terbesar di Amerika Serikat, The 2025 NAMM Show. Acara ini berlangsung di Anaheim Convention Center, Anaheim, California, pada 23-25 Januari 2025.
Dalam kunjungannya, Konjen Purnomo menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya terhadap produk-produk kreatif Indonesia yang mampu bersaing di pasar internasional. Scroll lebih lanjut ya.
"Saya mengapresiasi kreativitas dan keuletan anak bangsa yang mampu bersaing di pasar internasional dengan gitar buatan asli Indonesia," ujar Konjen Purnomo dalam keterangannya.
Ia berharap partisipasi produk gitar Indonesia dalam pameran ini dapat semakin memperkuat eksistensi produk nasional di kancah global. Salah satu produk unggulan yang dipamerkan adalah Gula Guitars Boutique, yang dimiliki oleh Albert Mambou, diaspora Indonesia yang tinggal di Ontario, California.
Selama empat tahun terakhir, Mambou menggunakan material kayu dari Indonesia untuk memproduksi gitar listrik dan bass di California, dengan desain yang terinspirasi dari keunikan daerah di Indonesia. Produk gitar Gula Guitars telah menarik perhatian internasional, salah satunya ketika grup band legendaris Metallica membeli gitar buatan mereka, yang menjadi bukti kualitas karya Indonesia di panggung musik dunia.
Salah seorang pengunjung pameran, Romel dari California, yang mencoba gitar bass buatan Gula, mengungkapkan kekagumannya.
Foto Bersama KJRI LA, Gula Guitar, Genta Guitar, dan Dr. Case
- KJRI LA
"Great experience... the sound is phenomenal," ujarnya.
Sementara itu, Patrizio Marucci dari Panama juga memberikan apresiasi terhadap bass fretless buatan Gula Guitars karena suara dan desainnya yang unik. Selain Gula Guitars, hadir pula Genta Guitars dari Bandung, yang menampilkan produk gitar akustik dan elektrik kelas premium, termasuk edisi khusus ulang tahun ke-66 mereka. Genta Guitars telah dikenal luas di Indonesia dan pasar internasional berkat kualitas produk yang diakui.
Pameran ini juga diikuti oleh Dr Case, produsen sarung dan tas untuk gitar serta berbagai instrumen musik lainnya. Dr Case telah memproduksi produknya di Bandung selama 12 tahun dan telah menembus pasar internasional.
Tak hanya itu, sejumlah pabrikan luar negeri yang memproduksi gitar di Indonesia juga turut serta dalam pameran ini. Di antaranya adalah Bromo Guitars, perusahaan asal Taiwan yang memproduksi gitar dan bass akustik di Jawa Timur dengan kualitas menengah ke atas. Gitar buatan Indonesia juga turut dipamerkan oleh merek ternama dunia seperti Fender, Ibanez, dan Sterling/Musicman.
The NAMM Show 2025, yang diselenggarakan oleh The National Association of Music Merchants (NAMM), merupakan pameran alat musik, pro audio, dan teknologi hiburan terbesar di dunia. Pameran ini dihadiri lebih dari 115 ribu pengunjung dari lebih dari 130 negara, termasuk para profesional industri musik, produsen alat musik, distributor, hingga artis ternama. Sejak pertama kali diadakan pada tahun 1976 di Anaheim Convention Center, pameran ini menjadi ajang penting untuk memamerkan produk terbaru sekaligus membangun jejaring dan peluang bisnis global.
