Meha, Putri Drummer Kla Project, Debut dengan EP Cinta Tak Pernah Salah
- ist
Jakarta, VIVA – Blantika musik Indonesia terus diwarnai oleh kemunculan bakat-bakat baru yang segar dan menjanjikan. Salah satu nama yang diprediksi akan menjadi bintang masa depan adalah Meha. Penyanyi muda bernama lengkap Mehalepi NR ini baru saja merilis Extended Play (EP) pertamanya yang berjudul Cinta Tak Pernah Salah.
Meha, yang saat ini berusia 21 tahun, tampaknya siap untuk menjejakkan kaki lebih dalam di industri musik Indonesia. Scroll lebih lanjut ya.
Sebelumnya, Meha telah menunjukkan bakatnya sejak usia 11 tahun dengan merilis single berjudul Biarin. Meha adalah anak pertama dari drummer Kla Project, Harry Goro. Melanjutkan langkahnya di dunia musik, ia kini menghadirkan EP yang berisi enam lagu dan satu lagu versi duet. Secara garis besar, karya tersebut bercerita tentang cinta dan persahabatan, tema yang universal dan relevan bagi banyak pendengar.
"Aku milih dan lagu ditambah 1 lagu duet version ini karena emang lagu-lagunya relate banget sama orang-orang yang ada di sekeliling aku. Aku yakin ini juga relate ke semua temen-temen yang dengerin EP ini dan semoga semua masyarakat pecinta musik Indonesia," ungkap Meha kepada awak media usai acara peluncuran EP tersebut di Easy Bar n Cafe, Gunawarman, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Tidak hanya berprestasi di dunia musik, Meha juga masih menjalani perannya sebagai mahasiswi aktif di STARKI (Tarakanita). Ia juga mengungkapkan kecintaannya pada grup band Viera yang menjadi salah satu inspirasi musiknya. Dalam proses pembuatan EP ini, Meha tidak bekerja sendiri. Ia mendapat dukungan dari sejumlah musisi Indonesia ternama yang telah lama berkecimpung di industri musik, seperti Karry Goro, Nina Kusumadewi, Merry Alesis, Dimas Pradipta, Tyo Adrian, Chandra Rian, dan masih banyak lagi.
Terdapat tujuh lagu yang menjadi track utama dalam EP ini, di antaranya Ada Rasa, Tak Pernah Salah, Turun Dari Langit, Hadapi, Daku Sekarat, Bahagia, dan bonus track berjudul Tak Pernah Salah yang dinyanyikan secara duet dengan Shayan Malik.
Meha
- ist
Salah satu lagu yang dipilih menjadi single andalan dalam EP ini adalah Daku Sekarat. Meha menjelaskan, "Single Daku Sekarat dipilih jadi lagu jagoan alias single pertama Meha karena lagu ini punya pesan mendalam dan juga punya beberapa hook yang bisa membuat orang sekali dengar jadi pengen dengar lagi dan lagi."
Meha berharap, melalui EP Cinta Tak Pernah Salah, ia dapat memperkaya khazanah musik Indonesia. Ia juga berharap karya-karyanya bisa diterima oleh seluruh penikmat musik di Indonesia, menambah warna baru di industri yang terus berkembang.
Elvy Sukaesih Buat Penonton Synchronize Fest Bergoyang
Elvy Sukaesih naik ke atas panggung kurang lebih pukul 20.00 WIB dengan mengenakan busana berwarna ungu yang dipenuhi manik-manik sehingga membuatnya tampak penuh cahaya.
