Album Microphone Checka Volume #1, Langkah Baru Hip-Hop Indonesia
- ist
Jakarta, VIVA – Sony Music Entertainment Indonesia melalui sublabel mereka, Floor Inc, berinovasi dengan mempersembahkan karya-karya dari musisi berbakat di genre urban, electronic, dan hip-hop. Melalui kolaborasi dengan label EVERYDAYINDO dan USS Networks, mereka siap merilis album kompilasi hip-hop berjudul Microphone Checka Volume #1.
Album ini akan berisi sembilan lagu dari sembilan musisi yang masing-masing memiliki kekuatan dan warna musiknya tersendiri, di antaranya AB Mukacino dengan lagu I'm Not Playing, FALLEN'T dengan It's Story, Emirgency dengan Bacotan Anak Selatan, By A Febby dengan Microphone, Tacticalopsm dengan Timur Jakarta, Styphth dengan Hard Mode, Almamosca dengan Oh Marsinah, Wiarthajaya dengan My Shot, dan Ongker dengan Feel the Vibe. Scroll lebih lanjut ya.
Wisnu Wicaksana, atau lebih dikenal sebagai Oeboer, selaku Head A&R dari Floor Inc, menyambut baik kolaborasi pertama mereka dengan EVERYDAYINDO dan USS Networks. Oeboer melihat Microphone Checka Volume #1 sebagai langkah relevan dari Sony Music Indonesia dalam mendukung musisi hip-hop lokal untuk berkembang dan memperluas jangkauan musik mereka.
“Dari tren musik yang ada di Tanah Air dan global, genre hip-hop saat ini semakin dikenal di industri musik Indonesia. Selain mengalami perkembangan pesat, banyak bermunculan talenta baru di kancah hip-hop lokal yang tersebar di seluruh area Indonesia. Hal ini menandakan bahwa genre ini berkembang dan Floor Inc sebagai label yang fokus ke area itu ingin membantu mereka dan menjadi wadah agar para musisi ini bisa terus berkarya,” ungkapnya.
Fauzan Lubis, atau lebih dikenal dengan Ojan Sisitipsi, dari EVERYDAYINDO, menjelaskan bahwa ide pembuatan album ini berawal dari gagasan Rulionzzo (Boyz Got No Brain), salah satu musisi yang pernah mengisi album kompilasi hip-hop tahun 90-an.
“Dari ide inilah, Ojan sebagai musisi yang memang sudah tertarik dengan maraknya musik hip-hop pada periode tersebut pun akhirnya mengeksekusi ide ini hingga terbentuklah kolaborasi antara Floor Inc, EVERYDAYINDO, dan USS Networks,” jelas Ojan.
Para musisi yang terlibat dalam album ini merupakan hasil seleksi tim EVERYDAYINDO bekerja sama dengan event USS Jakarta 2023, yaitu finalis dari kompetisi MIC CHECK yang diadakan pada 4 November 2023 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.
Proses pengerjaan album ini memakan waktu yang cukup panjang mengingat musisi yang terlibat tersebar di berbagai kota. Namun, ketiga tim yang terlibat merasa senang karena pengerjaannya berjalan lancar.
“Pembuatan materi kompilasi ini memang sedikit menyita waktu. Namun, kami bersyukur bahwa prosesnya cukup mudah dan menyenangkan. Mengingat para musisi yang mengisi album ini tersebar di berbagai wilayah, kami pun mengandalkan teknologi saat ini dalam berkomunikasi, berdiskusi, hingga mendengarkan hasil demo,” ujar Ojan.
Ilustrasi konser musik.
- Freepik/wirestock
Dari sembilan lagu yang ada, tim Floor Inc memilih tiga lagu sebagai focus track yaitu Feel The Vibe dari Ongker, It's a Story dari FALLEN'T, dan Oh Marsinah dari Almamosca. Menurut Oeboer, ketiga lagu ini merepresentasikan konsep keseluruhan dari album Microphone Checka Volume #1.
“Ketiga track ini menjadi representasi dari konsep album atau kompilasi hip-hop Microphone Checka Volume #1. Dilihat dari kekuatan lirik yang menonjol dan dari segi produksi musik, ketiganya mempunyai daya tarik dari sisi komersial. Namun, tentu saja, semua lagu yang ada di album ini patut untuk didengar karena sudah melalui proses penyaringan yang cukup ketat dan merupakan terbaik dari yang terbaik,” jelas Oeboer.
Musisi yang terlibat dalam album ini terpilih melalui audisi online yang diselenggarakan oleh tim EVERYDAYINDO, Floor Inc, dan USS Networks. Dari total 200 materi yang terkumpul, kurasi dilakukan oleh Iwa K, Xaqhala, dan Rulionzzo hingga akhirnya terpilih sembilan finalis yang tampil di Mic Check USS di JCC Senayan.
Proses pengerjaan album ini memakan waktu tiga bulan sejak kompetisi diadakan, dan meskipun terdapat tantangan dalam hal komunikasi karena lokasi musisi yang berbeda-beda, kolaborasi ini menghasilkan sebuah karya yang seimbang dan harmonis. Melalui proyek kompilasi ini, ketiga pihak berharap dapat mendorong kembali popularitas musik hip-hop di Indonesia.
“Tujuan utama kerja sama ini adalah kami ingin membawa musik hip-hop menjadi musik yang bisa mendominasi lagi di industri musik Tanah Air. Hal ini pernah terjadi pada era 1993 hingga 2003 dan sangat besar kemungkinan ini akan terjadi lagi,” kata Ojan.
Dari sudut pandang Floor Inc, Oeboer menambahkan bahwa proyek ini juga bertujuan untuk memperkuat identitas Floor Inc sebagai sublabel baru dari Sony Music yang fokus pada genre hip-hop, urban, dan electronic. Album Microphone Checka Volume #1 akan tersedia di platform musik digital mulai 25 September 2024.
“Tidak hanya itu, Floor Inc juga berupaya terus memperkenalkan talenta-talenta baru dari genre hip-hop dan mencoba membantu memperluas pengaruh mereka di industri musik Indonesia secara keseluruhan,” jelasnya.
Harapan Baru Musisi Daerah, Kini Royalti Lebih Mudah Diakses
Inovasi ini menunjukkan bahwa teknologi dapat menjadi alat yang ampuh untuk melestarikan budaya dan meningkatkan keberlanjutan ekonomi kreatif di Indonesia.
