5 Musisi Rock Dunia dengan Gelar Pendidikan Mengagumkan

Gitaris Queen, Brian May.
Sumber :
  • Instagram @brianmayforreal

Jakarta, VIVA – Tidak hanya sukses dalam dunia musik, beberapa musisi rock ternyata juga memiliki gelar pendidikan tinggi di bidang lain yang tidak kalah mengesankan. Mereka membuktikan bahwa meskipun dunia musik bisa mendominasi hidup, ada juga yang memilih untuk mengejar ilmu pendidikan hingga ke jenjang perguruan tinggi. 

Implikasi Ketergantungan pada Kecerdasan Buatan terhadap Proses Pembelajaran

Siapa saja mereka? Dilansir dari Listverse, berikut adalah lima musisi rock terkenal yang berhasil meraih gelar akademis bergengsi. Scroll ke bawah untuk simak artikel selengkapnya. 

Deretan Musisi Rock Punya Gelar Pendidikan Mengagumkan

Ibas Yudhoyono Bicara Potensi AI Bantu Anak Muda Capai Generasi Emas 2045

Brian May, gitaris band Queen

Photo :
  • ultimateclassicrock.com

1. Brian May – Astrofisika 

Anggota Dewan Usul yang Terlibat Tawuran Dihukum Ikut Pendidikan Militer

Brian May dikenal sebagai gitaris utama dan salah satu pendiri band legendaris Queen. Namun, di balik karier musiknya yang gemilang, ia juga memiliki kecintaan pada sains. Pada tahun 1968, ia lulus dari Imperial College London dengan gelar sarjana fisika. Meski awalnya sempat menunda studi PhD-nya demi berfokus pada karier musik, Brian akhirnya kembali menyelesaikan gelar doktor di bidang astrofisika pada tahun 2007. Selain aktif di dunia musik, ia juga telah menulis beberapa buku tentang astronomi dan bekerja sama dengan ilmuwan lain untuk menganalisis data dari NASA.

2. Tom Scholz – Teknik Mesin 

Tom Scholz adalah pendiri band rock Amerika, Boston. Scholz merupakan musisi multi-talenta yang bisa memainkan gitar, bass, keyboard, dan drum. Meski demikian, ia memiliki latar belakang pendidikan yang kuat di bidang teknik. Scholz meraih gelar sarjana dan master di bidang teknik mesin dari Massachusetts Institute of Technology (MIT). Sebelum terjun penuh ke dunia musik, Scholz sempat bekerja sebagai insinyur desain produk di Polaroid. Hobinya membangun studio rekaman di ruang bawah tanah apartemennya membawa Boston ke puncak tangga lagu dengan hits seperti "More Than a Feeling" dan "Peace of Mind."

3. James Williamson – Teknik Elektro 

James Williamson adalah gitaris band punk rock The Stooges yang dikenal karena kolaborasinya dengan Iggy Pop. Setelah band bubar pada tahun 1974, Williamson memilih untuk mengejar pendidikan lebih lanjut di bidang teknik elektro. Ia lulus dari California State Polytechnic University, Pomona, dan kemudian bekerja sebagai desainer microchip di Silicon Valley selama lebih dari 15 tahun. Tidak hanya itu, Williamson juga berhasil menduduki posisi sebagai wakil presiden di Sony untuk standar teknis sebelum akhirnya kembali ke dunia musik setelah pensiun dari dunia teknologi.

4. Dexter Holland – Biologi Molekuler 

Dexter Holland adalah vokalis sekaligus penulis lagu untuk band punk-rock The Offspring. Sebelum meraih ketenaran di dunia musik, Dexter bercita-cita menjadi ilmuwan. Ia lulus dengan gelar sarjana biologi dan master di bidang biologi molekuler dari University of Southern California. Namun, karier akademisnya tertunda ketika The Offspring meraih kesuksesan besar pada 1990-an. Meski begitu, Dexter kembali ke dunia akademik dan berhasil menyelesaikan PhD-nya di bidang biologi molekuler pada tahun 2017.

5. Milo Aukerman – Biokimia 

Milo Aukerman adalah vokalis band punk rock Descendents yang juga dikenal sebagai ilmuwan biokimia. Setelah merilis album pertama dengan bandnya, Milo Goes to College, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikannya di University of California, San Diego, di bidang biokimia. Setelah lulus, Milo sempat bolak-balik antara karier musik dan ilmu biologi. Ia bergabung kembali dengan Descendents beberapa kali sebelum akhirnya memutuskan untuk fokus pada karier ilmiahnya. Namun, pada tahun 2016, setelah merasa lelah dengan dunia akademis, ia kembali ke band sebagai vokalis. 

Kelima musisi ini menunjukkan bahwa meskipun sukses di dunia musik, mereka tetap mengejar pengetahuan akademis di luar panggung. Musik dan pendidikan bagi mereka adalah dua hal yang saling melengkapi dalam kehidupan. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya