Diana Dee Starlight Tolak Lima Tawaran Film Demi Konser Musik
- dok pri
JAKARTA – Selebritas Instagram yang dikenal dengan julukan Pemersatu Bangsa, Diana Dee Starlight, tengah menempatkan fokusnya di dunia musik dan pertunjukan konser. Dalam sebuah wawancara, Diana Dee, yang bernama asli Diana Sofari Melo, mengungkapkan bahwa dia bisa tampil di panggung hingga 15 kali dalam sebulan.
"15 kali manggung dalam sebulan itu ada yang 2 kali manggung dalam kota dan hari yang sama. Ini sudah berjalan dari awal tahun 2023 lalu. Makanya sekarang ini aku lagi fokus di dunia pertunjukan konser musik, aku jalani dengan totalitas," tutur Diana Dee. Scroll lebih lanjut ya.
Konsentrasi Diana Dee dalam bidang musik tampaknya begitu serius hingga ia sampai menolak beberapa tawaran untuk bermain di film.
"Sudah 5 PH (Production House) nawarin aku main film, semuanya aku tolak dulu untuk sementara ini," ujar wanita yang pernah bermain dalam film Villa Angker Kembang.
Artis yang dikenal lewat single Angle Wes Angle ciptaan Nur Bayan dan Warna Warna ciptaan Dewiq dan Pay ini merasakan sensasi yang berbeda selama bernyanyi di atas panggung. Ia selalu menyajikan aksi panggung yang unik dan menarik, dengan konsep yang berbeda-beda.
Diana Dee Starlight
- dok pri
"Selama ini penampilan aku show nyanyi di panggung selalu dikemas secara profesional oleh promotor musik, makanya sering aku bikin konten dan aku share di Instagram. Mungkin dengan kekuatan media sosial yang dahsyat ini berdampak pada tawaran untuk aku nyanyi ke luar negeri," pungkas Diana Dee Starlight.
Keseriusan Diana Dee Starlight di dunia musik tentu menarik perhatian banyak pihak, terutama mengingat ia merupakan sosok yang sebelumnya lebih dikenal lewat media sosial. Dengan menolak tawaran film dan lebih memilih fokus pada karir bermusiknya, Diana Dee menunjukkan komitmennya untuk meraih sukses di bidang yang ia geluti saat ini.
Tak Sekadar Konser, Kantara Creative Wujudkan Bingah Yura sebagai Karya Seni Penuh Rasa
Lebih dari sekadar hiburan, Konser Bingah Yura menghadirkan pengalaman musik yang mendalam. Setiap lirik yang dilantunkan seakan menjadi percakapan batin.
