Viral “Jiwa Yang Bersedih” Ghea Indrawari Kembali Rilis “Masa Muda Ku Habis”
- Ghea Indrawari
JAKARTA – Gadis cantik yang baru baru ini viral berkat single nya “Jiwa Yang Bersedih”, Ghea Indrawari kembali merilis single barunya yang diberi judul “Masa Muda Ku Habis”.
Menceritakan tentang seseorang dewasa yang tengah mengenang masa masa muda nya yang tanpa beban, ketika yang dipikirkan hanya kesenangan dan cinta masa remaja. Dan kini dirinya harus menerima kenyataan bawa dia telah dewasa dan harus menjalani kehidupan dengan segala beban orang dewasa.
Diciptakan sendiri oleh Ghea Indrawari, single Masa Muda Ku Habis mempunyai barisan lirik yang sangat menggelitik.
“Jadi dewasa kukira menyenangkan Tapi ternyata sulit dan melelahkan”.
Pasti orang orang yang tengah menjalani usia dewasa sangat relate dengan lirik ini. Betapa kita sangat merindukan indahnya masa masa remaja dan terkadang ingin kembali ke masa itu.
Dalam proses pembuatan nya, Ghea dibantu oleh Andrew Joscha dan Ava Victoria pada strings. Selain itu Ghea juga menambahkan violins, viola dan juga cello pada aransemen musiknya, menjadikan single ini lebih kaya dan lebih grande. Sungguh patut mendapatkan perhatian lebih.
Ghea Indrawari
- Ghea Indrawari
Sedangkan untuk pembuatan music video nya, dilakukan di kota Surabaya dengan alur cerita berlatar sekolah dan masa masa SMA. Seolah olah sedang bernostalgia mengenang kembali masa masa indah saat SMA. Untuk single ini Ghea berharap kesuksesan nya dapat melebihi single “Jiwa Yang Bersedih”, dan dirinya juga berharap dengan dirilisnya single dan Music Video nya, dapat mengembalikan memori memori indah masa remaja bagi orang yang mendengarkan dan menonton nya.
“Semua orang pasti berharap lah ya, dengan single baru ini kesuksesan nya bisa melampaui single single yang sebelumnya. At least sama deh. Dan juga semoga yang nonton MV dan dengerin lagu ini juga bisa mengembalikan kenangan akan indahnya masa masa remaja yaa” ujar Ghea.
Akses Jalannya Ditutup Tetangga, Sunardi Lebih Pilih Bangun Jembatan Pribadi Senilai Rp250 Juta
Sunardi, warga bantaran sungai kanal di Demaan, Jepara, Jawa Tengah memilih untuk membangun Jembatan pribadi senilai Rp250 juta usai akses jalannya ditutup tetatangga
