Alma Thania, Dodit Mulyanto, Dustin Tiffani dan Ebel Cobra Bentuk Band Baru
- ist
JAKARTA – Alma Thania, wanita yang sebelumnya pernah bergabung dengan grup bernama Putih Abu, kini merapat bersaa Dodit Mulyanto, Ebel Cobra, dan Dustin Tiffani untuk membentuk sebuah band baru yang akan diberi nama D'Syndrome. Dodit Mulyanto, yang belakangan ini aktif bermain gitar baik dalam konten digital maupun dalam penampilan stand-up comedy-nya, akan menempati posisi gitaris band ini.
Ebel Cobra, yang memilih menjadi drummer mengikuti idolanya, Desta, dan Dustin Tiffani yang akan menangani bass, melengkapi formasi ini. Scroll lebih lanjut ya.
"Saat ini kami fokus untuk mensinkronkan pikiran, visi serta misi kami supaya mendapatkan harmonisasi yang kompak sebagai musisi," ujar Dodit Mulyanto saat ditemui di area Kaliurang, Jogjakarta.
Untuk mempercepat proses adaptasi dan integrasi antar personil, label Multimas Production memfasilitasi Dodit CS—sebagai sebutan sementara sebelum nama D'Syndrome diresmikan—untuk mengadakan sebuah workshop di salah satu studio musik di kawasan Turi, Yogyakarta. Workshop ini diharapkan dapat mempertajam visi dan misi yang diusung oleh band ini.
"Sebagai bentuk keseriusan kami dalam membentuk band ini, kami mengajak Alma Thania dari Multimas Production sebagai vokalis. Karena Alma Thania mewakili generasi muda saat ini sehingga warna suaranya dirasa pas dan memang kebetulan sudah dapat restu dari Multimas," ujar Dodit Mulyanto.
Sebagai bagian dari upaya pematangan band ini, Multimas Production juga menggaet Marwoto, figur senior dalam industri hiburan Tanah Air, untuk memberikan bimbingan dan berbagi pengalaman dalam mengelola sebuah grup musik. Keterlibatan Marwoto diharapkan dapat menambah kedalaman artistik serta meningkatkan profesionalitas band ini dalam menavigasi industri musik yang kompetitif.
Dengan formasi ini, D'Syndrome berpotensi menjadi kekuatan baru dalam industri musik Tanah Air. Multimas Production, yang dikenal sebagai salah satu label musik, berharap kolaborasi ini tidak hanya akan menciptakan musik yang berkualitas tetapi juga menjadi medium ekspresi bagi para personelnya.Â