Paul McCartney Tak Sanggup Tampil di TV usai John Lennon Meninggal
- NBC News
VIVA Showbiz – Industri musik berduka saat mengetahui John Lennon meninggal dunia akibat ditembak oleh oknum penggemar pada Desember 1980. Penghormatan mengalir dari berbagai penjuru dunia untuk mengenangnya.
Sebagai rekan satu band bersama The Beatles, Paul McCartney mengaku sempat sulit menerima kenyataan bahwa Lennon telah pergi untuk selamanya.
“Sulit bagi semua orang di dunia karena dia adalah karakter yang sangat dicintai dan orang yang sangat seru, kalian tahu, bahwa dia sangat spesial,” kata McCartney seperti yang dikutip dari Rolling Stone.
“Dan itu mengejutkanku sehingga aku benar-benar tidak bisa membicarakannya,” sambung McCartney.
Lebih dari empat dekade kemudian setelah kematian John Lennon, McCartney merasa seolah-olah ia tak berhak ikut merasakan kesedihan karena tidak terasa benar baginya.
“Aku ingat pulang dari studio di hari kami mendengar berita dia meninggal dan menyalakan TV dan melihat orang-orang berkata, ‘John Lennon begini’, ‘Dia begitu’, dan ‘aku ingat pernah bertemu dengannya’,” ungkap McCartney.
“Itu seperti, aku tidak tahu, aku tidak bisa pergi ke stasiun TV dan mengatakan apa arti John bagiku. Itu terlalu dalam. Terlalu berlebihan. Aku tidak bisa mengungkapkan dengan kata-kata,” lanjutnya.
Tak bisa membeberkan kenangan dengan Lennon, McCartney memilih melakukan cara lain untuk mengenang kepergiannya. Ia memutuskan untuk menulis lagu.
“Aku berada di gedung yang akan menjadi studio rekamanku dan hanya ada beberapa kamar kosong di lantai atas. Jadi aku menemukan sebuah ruangan dan cuma duduk di lantai kayu di sudut dengan gitar dan mulai memainkan kord pembuka untuk lagu Here Today,” kenang McCartney.
Lagu tersebut muncul di album solo McCartney berjudul Tug of War yang dirilis pada tahun 1982. Dalam Here Today, McCartney seperti sedang bertanya kepada Lennon dan membayangkan seperti apa tanggapannya.
Kemudian lagu itu juga mengenang waktu ketika mereka berdua bertemu dan menangis bersama.