Pandemi Buat Mia Ismi Keluarkan Sisi Lainnya di Terjerat

Mia Ismi
Sumber :
  • ist

VIVA – Nama Mia Ismi bukan pendatang baru di industrimusik Indonesia. Ia dikenal masyarakayt Indonesia saat bergabung bersama trio vocal dan violinis dengan Ava Victoria dan Ana Achjuman dalam Kamila. Hingga saat ini, grup tersebut masih aktif dan sudah merilis 7 single dan 1 album.

Carollyne Dewi, Mengobati Rindu Kampung Halaman Lewat Musik

Bersama Garin Nugroho, Mia juga pernah turut serta keliling ke daerah-daerah dalam pementasan Dongeng Kebangsaan, sebuah pementasan monolog dan musik yang mengajak orang untuk berpikir tentang kebangsaan. Di 2019, Mia turut serta dalam Festival Dongeng Anti Korupsi, yaitu sebuah pementasan musikal. Ia ditunjuk kembali oleh Garin Nugroho sebagai Asisten Sutradara. 

Kemudian di 2020, Mia kembali menjadi Asisten Sutradara dan Vocal Director untuk sebuah film dengan konsep teater musikal karya sineas Garin Nugroho, yang berjudul Dongeng Kala Pandemi, Ayun-ayun Negeri yang diputar di Kedai Kebun Forum. 

Bedtime Stories, Cerminan Baru Ravi Andika dalam Musik Pop

"Alhamdulillah, aku banyak mendapat banyak pengalaman bisa mengenal orang-orang hebat seperti Mas Garin Nugroho. Buat aku beliau itu mentor aku, beliau mengajarkan aku banyak hal. Saat ini kita juga lagi ada satu proyek film yang lagi digodok, sebuah film musikal tapi masih proses," kata Mia saat ditemui baru-baru ini.

Maira Buka Lembaran Baru, Dari Wisuda ke Studio Rekaman

Mia juga kerap tampil solo mewakili Indonesia di beberapa acara diluar negeri, beberapa diantarannya Indonesian Delegates for Genclic Haftasi di Turki (2012). Sebagai Miss Batik Indonesia tampil di ITB Berlin-German (2012). Mempromosikan Indonesia dalam beberapa negara bersama Kementrian Pariwisata RI tahun 2015 (Singapore, Malaysia, Jepang, Cina), ASEAN Pop Concert and ASEAN Music Festival di Filipina tahun 2016 bersama Kementrian Pariwisata RI).

Lalu pada 2017 bersama Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, ATM Dubai (2016) bersama Kementrian Pariwisata RI, bintang tamu di Malaysia dalam Konsert Nova (2017) bersama Judika, Cakra Khan, Azlan and The Typewriter dan sebagainya. Serta mengisi acara dalam Accor Hotel Anniversary bersama Kementrian Pariwisata RI di Rusia (2018).

Namun pandemi memberinya sebuah tanda koma. Ia harus berhenti sementara dari kegiatannya tersebut. Mia tidak mau pandemi jadi sebuah tanda titik. Mia keluar dari kebiasannya.

"Pandemi ini mengajarkan kita betapa kita memiliki kerinduan untuk berkarya. Yang biasanya hectic, tiba-tiba kita diajarkan Tuhan untuk bersabar. Tapi itu membuat kita jadi banyak waktu untuk berkhayal untuk diri sendiri. Aku langsung mikir, apa sih yang aku pengen, apa yang belum aku lakuin," katanya.

Ia pertama kali meluncurkan lagu solo yang berjudul Terjerat. Ia bekerja sama dengandengan Willy Jayasukma sebagai music srranger. Mia menampilkan lagu dengan sentuhan Pop dengan sound design yang fresh dan kekinian. Kekuatan vokal dan permainan biola Mia menjadi kekuatan yang unik di lagu ini. Untuk urusan Mastering, Mia mempercayakan lagu ini pada DJ Romy Soekarno. 

"Kalau dari liriknya pada bagian reff, seolah si wanita ini ingin menjerat si pria saking takut kehilangannya, tapi sebenarnya justru dia sendiri yang sudah terjerat. Dia sebenarnya jatuh cinta tapi dia denial dengan perasaannya. Jadi lagu ini sebuah gambaran perempuan yang modern, dewasa, berani, independen namun memiliki pride yang tinggi," katanya.

Untuk konsep klip musik lagu ini, Mia Ismi men-direct sendiri dan menggaet Raiden Soedjono (mantan drummer Iwan Fals) sebagai modelnya. Mia Ismi berusaha menggabungkan semua hal yang dipelajari selama ini dengan mengkolaborasikan kekuatan nyanyian dengan keindahan musik, tari, akting dan permainan biola.

"Baik di lagu dan video klipnya, aku ingin mengedepankan image bahwa penyanyi dan pemain biola itu tidak selalu anggun atau mellow, tetapi bisa juga dengan karakter kuat dan bold," kata Mia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya