Jinan Laetitia Rilis Album Perdana 'One', Tentang Pencarian Jati Diri
- ist
VIVA – Jinan Laetitia, musisi pop dengan gaya eksentrik asal Bogor merilis album perdana berjudul One. Di album ini, Jinan bercerita mengenai lika-liku pencarian jati diri. Dalam album ini, Jinan ingin memberi pesan kepada siapapun agar lebih mengenal diri sendiri sehingga tidak mudah dipengaruhi orang lain.
Album One memiliki total sepuluh lagu ciptaan Jinan sendiri, dimana empat lagu di antaranya merupakan lagu baru. Sementara enam lagu sudah dirilis bertahap sejak tahun 2021.
Enam tracks dirilis Jinan dengan cara yang tidak biasa yakni mengeluarkan double-tracks yang dirilis berdekatan. Empat lagu barunya antara lain ‘Vanilla’, ‘Leave’, ‘Why Should I?’, ‘Unromantic’. Semua lagu merupakan lagu berbahasa inggris.
“Pesan utama dari album ini adalah dalam hidup kita bisa ketemu berbagai situasi berbeda yang memerlukan sisi diri kita yang berbeda. Wherever life takes you, stay true to yourself. Jangan takut ditolak atau digantikan, karena diri kita cuma ada satu. Kita harus mengenal diri kita agar orang lain gak akan bisa mendikte siapa kita," kata Jinan dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.
Tema yang diambil dari setiap lagu Jinan pun memiliki makna filosofis. Single ‘Forgive’ dan ‘Picture’ atau ‘The Picture’ misalnya, ia mengeksplorasi tema refleksi perjalanan diri (self). Sementara ‘Mannequin’ dan ‘Timeless’ feat Pamungkas atau ‘The More’ mengambil tema tidak memperdulikan pandangan orang lain terhadap dirinya.Â
Di bulan Februari dan Maret 2022, Jinan mengeluarkan ‘Welcome Back’ dan ‘Favorite’ yang merupakan refleksi kontras antara self-love dan self-loathing.
Sementara ‘Vanilla’ yang menjadi focusing track dari album ‘One’ menginterpretasikan tantangan dalam kehidupan jika dilihat dengan kacamata yang menyenangkan (fun).
“Dengan kehidupan dan semua kerumitannya, yang terbaik adalah menganggapnya tidak terlalu serius, with a hint of flavor," kata Jinan.
Keunikan dari sisi musikalitas yang nyeleneh serta dikemas dengan penampilan yang juga unik, itulah yang menjadi pembeda musik Jinan di industri musik Indonesia. Official Music Video Vanilla yang tayang di hari yang sama dengan waktu dirilisnya album semakin menegaskan kekhasan dirinya. Di video itu Jinan mengenakan kostum selayaknya seorang ratu.
“Konsep video-video di album ini kayak alternate dimensions. Hal ini berkaitan sama perjalanan mencari jati diri. Karena menurutku kemanapun kita pergi, we cannot run away from our fate. Different worlds but the same story," kata Jinan.
Untuk album One, Jinan menulis 9 dari 10 lagu. Timeless menjadi satu-satunya lagu yang ia ciptakan bersama dengan Pamungkas.
Sementara produser dari lagu-lagu album ini digarap oleh Jinan bersama Osvaldorio. Jinan melanjutkan, secara keseluruhan proses penggarapan album ini memakan waktu hingga 2 tahun.
"Aku berharap ‘One’ bisa jadi teman kamu untuk membangun diri kamu sendiri setiap hari. I hope when you’re sad, it comforts you, and when you’re happy it celebrates you," kata Jinan.
10 lagu dari ‘One’ sudah dapat dinikmati di seluruh digital streaming platforms di Indonesia. Official Music Video ‘Vanilla’ dapat ditonton di kanal youtube Jinan Laetitia.