Line Of God Pilih Tunda Rilis Album sampai Pandemi COVID-19 Usai
- Ist
VIVA – Band Line of God merupakan grup musik yang digagas promotor Log Zhelebour. Band yang berasal dari Bandung tersebut sudah siap mengenalkan 12 lagu dalam album perdananya.
Band tersebut memiliki dua vokalis, Aliya Zay dan Insan Aoi Rapper. Mereka menggarap serius album perdananya tersebut. Bahkan materinya dibuat di Sydney demi mendapatkan hasil yang maksimal.
"Kini materi album rekaman 12 lagu sudah selesai mixing bahkan sudah selesai mastering di Benchmark Studios Sydney, Australia yang dipegang langsung oleh Don Bartley, Senior Mastered Engineer 301 Studios, agar kualitas audio bisa terjamin di semua speaker," kata Log melalui keterangan tertulisnya.
Mereka berencana merilis satu lagu setiap bulannya. Lagu perdana yang akan diperkenalkan adalah Asa dan Air Mata. Lagu tersebut ciptaan Insan Aoi dan Sayap Matsnawi. Memiliki ceritakan perjuangan seseorang untuk menggapai mimpinya meski keadaan tak berpihak padanya.
"Liriknya menceritakan tentang seseorang yang ingin mewujudkan mimpi dan harapan walaupun keadaan sedang tidak berpihak kepadanya tetapi tidak menjadikan hambatan untuk dia terus bergerak. Hinaan atau cacian menjadi cambuk untuk dia terus melangkah menggapai impian," kata Sayap Matsnawi, gitaris Line Of God.
Selain itu, mereka akan memperdengarkan Coma dan Menantikanmu ke pecinta musik. Log merencanakan untuk menunggu pandemi COVID-19 selesai untuk rilis fisik CD. Kemungkinan hal itu akan diundur sampai akhir tahun 2021. Mereka berharap bisa lakukan promo tour album.
"Semoga Line Of God bisa diterima publik semua genre dan menjadi motor untuk membangkitkan pecinta musik rock di dunia musik digital. Musisi pendukung L.O.G adalah mayoritas youtuber milenial dari Bandung yang sudah punya cukup pengalaman di dunia musik digital, mereka hanya butuh polesan aja agar musiknya lebih berkelas," ujar Log Zhelebour.
Lagu yang mereka persiapkan di album perdana antara lain Comin' Dawn, Terjerat, Terus Melangkah, Dekap Diriku, Sesal, Sisi Lain, Siasat, Semu, Crawling dan ada dua lagu lainnya yang akan direkam sebagai pengganti lagu yang dirilis single.