Bagindas Vakum, Andra Bentuk Band Punktura
- Ist
VIVA – Andra dikenal sebagai vokalis dan gitaris dalam band Bagindas. Saat band itu vakum, Andra tak ingin berhenti berkarya. Bersama Ishal dan Gilang, mereka bersama membentuk grup musik bernama Punktura.
Selain Andra, dua anggota grup Punktura lainnya bukan orang baru di industri musik Tanah Air. Ishal pernah sebagai vokalis dan basis dari band bernama Jakarta Dangdut Revolution. Ia juga pernah jadi director musik untuk beberapa penyanyi Indonesia, antara lain, Sherina Munaf, Vidi Aldiano, dan Cita Citata.
Lalu untuk drummer Punktura, Gilang pernah mengikuti ajang pencarian bakat Dream Band dan satu band dengan Tantri Kotak. Ia juga sempat mengisi sebagai session player di beberapa musisi Indonesia.
"Di band ini, saya bebas mengekplorasi vokal dan juga musik yang disajikan berbeda dengan aliran musik Bagindas," kata Andra dalam keterangan tertulisnya.
Dari segi penamaan grup musik, Punktura terbilang cukup unik. Nama tersebut diambil dari genre musik yang mereka bawakan.
"Kita bergenre Punk yang energik lalu dipadu padankan dengan adanya nuansa alunan musik Pantai Utara, Pulau Jawa. Kita menamai musik yang mereka mainkan itu Ramah Lingkungan," ujar Andra.
Mereka telah merilis dua lagu. Pertama berjudul Ditinggal Pas Lagi Enak. Lagu itu berceruta tentang seorang pria yang sedang dimabuk asmara dengan pasangannya, namun wanita menjalin hubungan dengan pria lain.
Di lagu kedua yang baru saja rilis di kanal youtube Lima Bintang Records, mereka membawakan Dukun Pelet. Andra menceritakan lagu yang memiliki judul berbeda dengan single pada umumnya tersebut.
"Masih memiliki benang merah patah hati, namun kali ini bercerita tentang seorang pria yang menyukai wanita tetapi wanita itu menolak mentah-mentah si pria tersebut. Oleh karena itu, si pria memilih jalur pelet," kata Andra.