Hal yang Dirindukan Ariel dari Uki
- Instagram @arielnoah
VIVA – Grup musik NOAH kehilangan salah satu personelnya saat 2019. Adalah sang gitaris, Mohammad Kautsar Hikmat atau yang akrab disapa Uki merasa tak lagi bisa sejalan dengan NOAH. Kini, Ariel mengungkapkan betapa besarnya rasa kehilangan saat Uki memutuskan untuk keluar.
Ariel mengungkapkan jika pengetahuan Uki tenteng dunia rekaman sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan NOAH. Sebab, diantara semua personel, Ariel merasa Uki yang paling mendalami terkait mixing dan mastering.
"Pengetahuan tentang dunia rekaman. Uki terutama yang sangat mendalami si teknis itu mixing mastering. Album terakhir tuh Uki yang mixing," ujar Ariel dalam video berjudul ARIEL NOAH : "HAMPIR SEMUA RAHASIA GUE KEBONGKAR DISINI!" di YouTube 3SECOND TV dikutip VIVA, Rabu, 16 September 2020.
Baca juga: Berusia 39 Tahun, Begini Perjalanan Musik Ariel
Menurut Ariel saat masih ada Uki, NOAH bisa membuat sesuatu yang berbeda. Selain itu, Ariel dan Uki memang sudah bersama menekuni dunia musik sejak bangku sekolah.
"Kalau digambarkan kaya gua dari SMP sama dia jadi kita ke JP tempat CD di Bandung janjian tuh gua ulik Catwalk, lu ulik Sonar. Jadi ada visi tentang suatu hal yang selalu berkembang," katanya.
Setelah tidak ada Uki, Ariel merasa kehilangan partner untuk berdiskusi mengenai musik dan proses mixing mastering. Ariel paling merasa kehilangan pada memasuki proses ini.
"Kalau sekarang enggak ada tandem buat itu sih. Kalau yang terakhir-akhir kayak, 'Ki ini harusnya bisa begini, sound-nya kita belah di sini. Kita cobain yuk', dia ngulik akhirnya coba nah itu tandem itu enggak ada," ucapnya.
Baca juga: Usia 8 Tahun, Begini Cara Personel Band NOAH Usir Kejenuhan
Meski cukup merasakan kehilangan atas keluarnya Uki. Ariel tidak ingin menghalang-halangi temannya yang ingin menuju kebaikan.
"Tapi dengan alasan yang ada ya memang begini aja dijalanin. Ya begini aja dijalanin. Kalau sedih enggak bisa dibilang sedih sih kalau mereka menuju kebaikan kenapa sedih," kata Ariel.