Veronica Tan Gandeng Anak Rusun untuk Drama Musikal
- Repro Instagram
VIVA – Tayangan Operet Aku Anak Rusun bertajuk Selendang Arimbi akan segera tayang. Pagelaran ini dipersembahkan oleh Yayasan Waroeng Imaji dengan salah satu stasiun televisi swasta. Operet ini merupakan karya yang melibatkan 150 anak di tiga rusun yang ada di daerah DKI Jakarta, antara lain Rawa Bebek, Daan Mogot, dan Pulo Gebang.
Veronica Tan selaku Inisiator Operet Aku Anak Rusun dan Founder Yayasan Waroeng Imaji menjelaskan bahwa pagelaran tersebut untuk membangun kreativitas anak-anak rusun lewat drama musikal.
"Jadi Aku Anak Rusun sebuah drama musikal yang melibatkan 150 anak dari beberapa rusun yang ada di Jakarta. Tujuannya bagaimana kita bisa memberdayakan anak-anak melalui character building, mereka bisa menampilkan diri mereka melalui kreativitas," ujar Veronica lewat jumpa pers secara virtual, Senin, 20 Juli 2020.
Operet Aku Anak Rusun Selendang Arimbi mengisahkan seorang anak rusun benama Arimbi, yang bercita-cita menjadi penari. Arimbi harus menghadapi tantangan untuk meraih impiannya. Ibu yang dia cintai jatuh sakit dan dia harus menjual selendang sang ibu demi mendapatkan biaya pengobatan.
Operet Aku Anak Rusun tayang pada tanggal 25 dan 26 Juli 2020 pukul 15.00 sampai 16.00 WIB. Sebelumnya, operet ini meraih banyak perhatian dan sukses pada tahun 2017 lalu.
"Kami tim ngobrol, mau enggak kita coba sekaligus memberikan tontonan kepada masyarakat, bagaimanapun ini kebanggaan juga. Ini kan karya anak-anak Indonesia juga," ungkap Veronica.
Veronica ingin anak-anak juga kreatif mengembangkan bakat di bidang musik, tari, dan teater. Maka dari hal itu, Veronica Tan menggelar Operet Aku Anak Rusun.
"Ini melibatkan tim musik aransemen dari anak-anak muda, dan melibatkan anak-anak, membuka wawasan buat mimpi-mimpi mereka bahwa kita bisa lho melakukan hal-hal positif, belajar dari sebuah cerita," ujar Veronica lagi.
Peduli Kesadaran Kesehatan Mental, TikTok Gandeng WHO Luncurkan Program Literasi Generasi Muda
Program ini merupakan kelanjutan dari kemitraan TikTok bersama World Health Organization (WHO) yang diumumkan bulan September lalu.
