Pemakaman Kenny Rogers di Bawah Bayang-bayang Darurat COVID-19
- twittter
VIVA – Bagi penggila musik country, nama Kenny Rogers tentu tak asing lagi. Sayangnya, ikon sekaligus legenda musik country kelahiran Houston ini baru saja tutup usia di umur 81 tahun.Â
Diketahui sebelumnya, Amerika Serikat (AS) sudah menjadi 'jajahan' wabah COVID-19. Tak heran jika prosesi pemakaman sang legenda musik country ini menjadi pertanyaan besar di negeri Paman Sam.
Dilansir Mirror, Sabtu 21 Maret 2020, banyak selebritis yang hanya mengirimkan tanda bela sungkawa untuk sang legenda. Maklum, meninggalnya Kenny Rogers di tengah darurat wabah Corona COVID-19.
"Saya sangat sedih melihat kepergian Kenny Rogers. Dia punya peran besar dalam karier saya sebagai penulis lagu muda dan kami telah berteman selama 30 tahun lebih," kata penyanyi top, Richard Marx.
Pihak keluarga Kenny Rogers tampaknya memahami situasi saat ini. Bahkan keluarga berencana akan menggelar pemakaman atau penghormatan terakhir secara tertutup. Hanya dihadiri keluarga dan teman dekat.
Diberitakan sebelumnya, Kenny Rogers meninggal di rumah kediamannya karena faktor usia. Peraih tiga penghargaan Grammy ini memang dianggap ikon sekaligus legenda lewat karya-karyanya.
Total 20 single solo ia torehkan di dunia musik country Amerika Serikat selama rentan waktu 1977 hingga 1987. Pada 2013 silam, Kenny Rogers masuk dalam Country Music Hall of Fame dan juga menyabet Achievement Award dari Asosiasi Musik Country di tahun yang sama.
Â
Alasan IU Selalu Menolak Tawaran Kolaborasi dengan Musisi Internasional Ternyata Gara-gara Hal Ini
IU menjelaskan bahwa ketidakpercayaannya terhadap perbedaan bahasa menjadi alasan utama ia menolak berbagai tawaran tersebut.
