Slank Rilis Ulang Slanking Forever Dalam Bentuk Kaset Pita
- reporter
VIVA – Slank kembali mengeluarkan album Slanking Forever Batch 3 yang sebelumnya telah dirilis pertama kali pada 22 Agustus 2019 lalu. Album yang telah terjual lebih dari 1000 keping dalam waktu empat hari itu pun kembali dirilis.
Pada perilisan pertama, boxset album Slanking Forever di dalamnya terdapat CD, DVD, kaos, bookset, sertifikat dan kartu uang elektronik, sedangkan untuk Slanking Forever batch 3 ini ada salah satu hal yang spesial, yaitu kaset pita.
Album batch 3 ini hanya tersedia di booth TheSIankStore yang hadir di JakCIoth 2019 tanggal 25-29 Desember 2019 di Plaza Tenggara GBK, Senayan, Jakarta Pusat. Bimbim berharap, dengan dikeluarkannya kaset pita ini bisa kembali memacu para Slankers untuk mendengarkan.
"Mudah-mudahan terangsang kembali untuk dengerin kaset," ujar Bimbim saat perilisan album batch 3 di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 26 Desember 2019.
Setelah album Jurus Tandur yang dirilis 2010 lalu, Slank tidak pernah lagi mengeluarkan album dalam bentuk kaset pita. Barulah pada album Slanking Forever ini mereka kembali mengeluarkan album dalam bentuk kaset.
Ridho mengaku jika pembuatan kaset tidak lepas dari para penggemar yang masih berminat untuk membeli dan mendengarkan lagu dalam bentuk kaset.
"Kenapa kaset kerena masih ada yang pengin beli kasetnya," kata Ridho.
Bimbim menambahkan, Slank sudah lama berhenti menjual album dalam bentuk kaset karena memang pabrik kaset sudah tutup.
"Kita baru tahu di Lokananta mulai dibikin produksi kaset lagi. Kebetulan rekamannya di lokasi tersebut," sambung Bimbim.
Album Slanking Forever disebut sebagai fase paripurna atau sebagai pelengkap album Slank sebelumnya Slankissme, I Slank U, dan NgeSlank Rame Rame. Album terbaru ini bermakna Slank yang abadi selamanya. Slanking Forever dianggap bukan sekedar kata biasa tapi fase untuk melengkapi idealisme Slank menuju spiritualitas yang semakin kental.
Proses pembuatan album ini juga berbeda dari biasanya. Slank yang terbiasa rekaman di Potlot kini memilih Studio Legendaris Lokananta di Solo. Album ini menyajikan 10 lagu baru yaitu Rumah Itu Kamu, Bercinta di Sorga, Jangan Marah, Ramai Tapi Sepi, CCTV Tuhan, Sumba Humba, So Goodbye, Oh Memi, Rocknrolloka, dan Solo Balapan.